Sarasehan FKIP UAD: Melahirkan Pemikir Pendidikan Muhammadiyah
Program Studi Pendidikan Program Doktor Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar “Sarasehan Melahirkan Pemikir Pendidikan Muhammadiyah”, Kamis(11/01/24). Bertempat di Amphitheater A Gedung Kedokteran Kampus 4 UAD, sebanyak 120 pemikir pendidikan dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia hadir pada acara tersebut. Narasumber yang FKIP hadirkan pada sarasehan ini adalah Prof. Dr. Amin Abdullah, M.A., Dr. Mohamad Ali, M.Pd., Prof. Dr. Abdul Munir Mulkhan, S.U., dan Prof. Suyata, Ph.D.
Dekan FKIP UAD, Muhammad Sayuti, M.Pd. M.Ed., PH.D., mengawali acara dengan sambutan pembuka. Tujuan penyelenggaraan acara tersebut yaitu: pertama menganalisa dan mengevaluasi proses dan capaian pendidikan Muhammadiyah di antara dinamika global pendidikan, secara khusus di dunia islam kontemporer. Kedua, menyusun draft peta jalan (road map) kontribusi Muhammadiyah pada dunia pendidikan Indonesia dan dunia islam. Ketiga, mengidentifikasi dan merumuskan kebutuhan pemikir pendidikan Muhammadiyah untuk mencapai Islam Berkemajuan. Keempat, memetakan tema-tema riset untuk merintis bangunan teori pendidikan Muhammadiyah. Kelima, menyusun strategi Program Doktor Pendidikan UAD yang kontributif bagi lahirnya pemikir pendidikan Muhammadiyah.
Pada acara tersebut Prof. Dr. Amin Abdullah, M.A. menyampaikan materi bertema “Melahirkan Pemikir Pendidikan Muhammadiyah”. Dalam materinya, Pemikir Pendidikan Muhammadiyah Kontemporer dan Berkemajuan masih tetap memerlukan penggunaan metode kesarjanaan-keulamaan dan epistemologi tradisional. Di mana nash-nash Al-Quran dan al-Sunnah tetap menjadi titik sentral. Namun, perlu adanya integrasi antara metode dan pendekatan penafsiran dengan penggunaan epistemologi kontemporer.
Dr. Mohamad Ali, M.Pd. menyampaikan materi dengan tema “Sejarah Pemikiran Pendidikan Muhammadiyah”. Baginya, untuk melahirkan pemikir pendidikan Muhammadiyah yang mumpuni perlu rancangan yang baik. Pendidikan tidak bisa lahir tanpa kemuliaan dan ruang untuk pengalaman. Bekal menjadi pemikir pendidikan yaitu kesadaran hadirnya masalah, memahami pemikiran konseptual, dan keterlibatan dalam pemecahan masalah.
Materi dengan tema “Landasan Filosofi Pendidikan Muhammadiyah” Prof. Dr. Abdul Munir Mulkhan, S.U. sampaikan pada Sarasehan FKIP UAD tersebut. Dalam materinya, landasan filosofi terlihat dari gagasan dan praktik yang pernah lahir dari pemikiran generasi pendiri, terutama K.H. Ahmad Dahlan. Filsafat Muhammadiyah menggunakan filsafat tarbiyah dan bertujuan pada Revitalisasi Pendidikan.
Prof. Suyata, Ph.D. menyampaikan materi bertema “Basis Filosofi Keilmuan Pendidikan Muhammadiyah”. Dalam materinya, upaya memajukan budi pekerti berupa kekuatan batin dan karakter harus sempurna. Hal itu agar dapat memajukan kesempurnaan hidup, yakni kehidupan dan penghidupan terdidik.
Unduh materi sarasehan di sini
Narasumber sarasehan
Program Studi Pendidikan Program Doktor (PPD)
FKIP UAD resmi launching Program Studi Pendidikan Program Doktor. Penerimaan mahasiswa baru telah berlangsung sejak 1 Januari 2024. Perkuliahan Program Studi Program Doktor Pendidikan akan dimulai pada 4 Maret 2024.
Timeline penerimaan mahasiswa baru:
Pendaftaran: 1 Januari – 10 Februari 2024
Seleksi Administratif: 1 Januari – 10 Februari 2024
Registrasi: 22 – 29 Februari 2024
Perkuliahan : 4 Maret – 6 Juli 2024
Pendaftaran mahasiswa baru melalui website https://pmb-online.uad.ac.id/index.php/login
(ql)
