PPKn UAD Perkuat Kerja Sama Internasional Lewat Kuliah Tamu
Tiga dosen dari Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) FKIP Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Dr. Triwahyuningsih, M.Hum., Dikdik Baehaqi Arif, M.Pd., dan Yasir Marzuqi, M.Pd., sukses memberikan kuliah tamu (Guest Lecturer) di Faculty of Islamic Studies and Law, Fatoni University, Thailand pada Kamis (13/02). Kuliah tamu internasional ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk memperoleh pengetahuan baru dan perspektif global tentang berbagai isu dan topik. Selain itu, hal ini juga membuka wawasan mereka mengenai perbedaan budaya, kebijakan, dan praktik di luar negeri.
Tema Kuliah Tamu
Tema kuliah tamu ini adalah “Implementation of Asymmetric Decentralization: A Comparative Case Study of the Special Region of Yogyakarta and Pattani, Thailand”. Dalam acara ini, hadir Timbalan Dekan Bahagian Hal Ehwal Pelajar, Timbalan Dekan Bahagian Akademik, serta pensyarah dari kedua fakultas, bersama dengan mahasiswa yang turut berpartisipasi.

Tim dosen PPKn UAD mendapatkan sambutan hangat saat pelaksanaan Kuliah Tamu di FTU
Mohammad Amin, selaku Timbalan Dekan Bahagian Hal Ehwal Pelajar, menyambut hangat kedatangan tim peneliti internasional dari PPKn UAD. Kemudian acara diawali dengan penandatanganan Implementing Arrangement tentang Penelitian antara Program Studi PPKn UAD yang diwakili Ketua Program Studi PPKn UAD, Dikdik Baehaqi Arif, M.Pd dengan Jabatan Bahasa Melayu Faculty of Liberal Arts and Social Sciences, Dr. Suraiya Chapakiya sebagai Ketua Jabatan Bahasa Melayu.
Acara berikutnya adalah penyampaian materi mengenai desentralisasi asimetris oleh tim PPKn UAD. Setelah pemaparan materi selesai, tim kemudian melanjutkan dengan melakukan diskusi bersama para mahasiswa. Sebagai hasilnya, kegiatan ini berhasil memancing antusiasme mahasiswa, yang kemudian secara aktif mengajukan pertanyaan kepada tim pembicara.
Lebih lanjut, Assoc. Prof. Mahamadaree Waeno, SE., M.Si., Kepala Pusat ASEAN Bagian Indonesia (PUSAINA) Fatoni University, merupakan pencetus agenda ini. Tujuan utama kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa mengenai desentralisasi asimetris. Selain itu juga untuk mempererat hubungan antara UAD dan Fatoni University.
(muda/ed:ink)