FKIP UAD Sosialisasikan Program Fast Track di MAN IC Sorong
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melaksanakan sosialisasi program unggulan Fast Track di Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia (MAN IC) Sorong, Papua Barat Daya (5/12). Program ini menawarkan kesempatan bagi mahasiswa untuk menyelesaikan dua jenjang pendidikan, yakni Sarjana Pendidikan (S.Pd.) dan Magister Pendidikan (M.Pd.), hanya dalam waktu lima tahun.
Acara yang berlangsung di aula MAN IC Sorong ini menarik minat puluhan peserta, termasuk siswa kelas XII, para guru, dan staf madrasah. Suasana diskusi berlangsung interaktif, dengan peserta aktif mengajukan pertanyaan seputar proses pendaftaran, persyaratan administrasi, hingga prospek karier lulusan.
Kepala MAN IC Sorong, memberikan apresiasi atas inisiatif UAD dalam memperkenalkan program pendidikan yang inovatif ini secara langsung kepada siswa.
“Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat, memberikan wawasan baru sekaligus motivasi bagi siswa kami untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi. Kami berharap banyak siswa MAN IC Sorong dapat bergabung dalam program ini,” ujar Kepala MAN IC Sorong.
Dr. Andriyani, M.Si., selaku perwakilan UAD yang menjadi narasumber utama dalam kegiatan tersebut, memberikan penjelasan rinci mengenai struktur dan keunggulan program Fast Track. Ia menekankan bahwa program ini terancang dengan kurikulum yang terintegrasi. Program ini juga memadukan teori akademik dengan keterampilan praktis. Hal itu untuk mempersiapkan mahasiswa menjadi tenaga pendidik yang kompeten dan relevan dengan kebutuhan zaman.
“Melalui program ini, kami berupaya mencetak tenaga pendidik yang profesional dan adaptif terhadap tantangan dunia pendidikan modern,” jelas Andriyani.
Tidak hanya itu, UAD juga menawarkan berbagai peluang beasiswa yang dapat meringankan beban biaya pendidikan bagi siswa yang memenuhi kriteria. Hal ini menjadi daya tarik tersendiri, terutama bagi siswa yang bercita-cita melanjutkan pendidikan namun terkendala faktor ekonomi.
Acara berakhir dengan penyerahan cendera mata dari pihak UAD kepada MAN IC Sorong. Hal itu sebagai simbol kerja sama yang erat dan penghargaan atas sambutan yang hangat. Dalam penutupannya, Andriyani berharap agar program ini menjadi jembatan bagi siswa MAN IC Sorong untuk mengembangkan potensi mereka secara maksimal.
“Kami optimistis siswa MAN IC Sorong memiliki potensi besar untuk sukses dalam program ini dan menjadi agen perubahan di dunia pendidikan,” tutupnya.
(baiq/ed: ql Humas FKIP UAD)