Mahasiswa PBSI UAD Lolos MSIB Batch 7 di Hoshizora Foundation
Alfaris Cindy Lavhasa, mahasiswa semester 7 Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berhasil lolos program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) Batch 7. Alfaris terpilih sebagai intern Capacity Building dan Pengelolaan Guru di Yayasan Bintang Langit, lebih dikenal sebagai Hoshizora Foundation. Hoshizora Foundation merupakan sebuah yayasan nirlaba yang berfokus pada pemberian beasiswa dan peningkatan kapasitas bagi guru, tenaga pendidik, dan koordinator wilayah di seluruh Indonesia.
Program ini berlangsung selama empat bulan, dari September 2024 hingga Desember 2024. Alfaris merupakan salah satu dari 11 mahasiswa yang lolos dari total 11.037 mahasiswa pendaftar dari seluruh universitas di Indonesia. Proses seleksi yang ketat ini melibatkan penyusunan CV terbaik, interview, serta tes umum.
Perannya di Hoshizora Foundation, Alfaris berkontribusi sebagai staf intern Divisi Adik Bintang (DAB). Ia bertugas mengelola para voluntir dan koordinator wilayah. Alfaris juga membantu meningkatkan kapasitas mereka melalui kegiatan-kegiatan seperti webinar Pembelajaran Abad 21 dan proyek inovasi penguatan profil pelajar Pancasila. Selain itu, ia juga berperan sebagai customer service bagi para stakeholder.
Selama program MSIB, Alfaris berkesempatan mendapatkan rekognisi akademik sebesar 20 SKS, sertifikat, serta bantuan biaya hidup sebesar Rp 2,8 juta per bulan. Melalui program MSIB Batch 7 ini, Alfaris mendapatkan pengalaman berharga yang dapat menunjang pengembangan keterampilannya di bidang pendidikan.
Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) merupakan program persiapan karier Kemendikbudristek yang komprehensif. Program ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar di luar program studi dengan jaminan konversi SKS.
Baca juga: Pelatihan Kompetensi Pendidik: PBSI UAD Latih Guru SMA Pajangan
(MN/ed:ql)