Leadership Recharging FKIP UAD: Bangun Growth Mindset
FKIP Universitas Ahmad Dahlan menggelar kegiatan Leadership Recharging di Griya Persada Convention Hotel & Resort, Bandungan, Semarang, Jawa Tengah pada 28-29 Juli 2025. Kegiatan ini mempertemukan wakil dekan, kaprodi, sekprodi, ketua senat, dan PSMF. Mereka mengikuti rangkaian sesi untuk memperkuat wawasan dan keterampilan kepemimpinan di lingkungan FKIP UAD.
Dekan FKIP UAD, Dr. Muhammad Sayuti, M.Pd., M.Ed., Ph.D., membuka kegiatan dengan penegasan pentingnya penyegaran kepemimpinan. Menurutnya, penyegaran ini diperlukan agar arah pengembangan FKIP tetap sejalan dengan visi berkemajuan.
Leadership Recharging menjadi momentum untuk menyegarkan cara kita mengelola fakultas dan program studi, meneguhkan kebersamaan, mengevaluasi arah, serta membuka ruang inovasi demi masa depan yang lebih baik. Semangat, ikhtiar, dan doa adalah kunci agar FKIP UAD semakin kuat dan berkemajuan, ujar Sayuti.

Dr. Muhammad Sayuti, M.Pd., M.Ed., Ph.D., memberikan sambutan
FKIP UAD mengusung tema “Transformasi Kepemimpinan Kampus melalui Pendekatan Growth Mindset” dalam kegiatan ini. Untuk memperdalam materi, FKIP UAD menghadirkan narasumber utama Prof. Dr. Achmad Nurmandi, M.Sc. dari Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY).
Dalam sesi utama, Achmad mengajak peserta untuk membangun kepemimpinan kampus dengan pola pikir bertumbuh (growth mindset). Ia menyebut pola pikir ini menjadi kunci transformasi dan keberlanjutan organisasi.
Pemimpin dengan growth mindset tidak hanya mengelola hari ini, tetapi juga menyiapkan organisasi untuk masa depan dengan strategi yang adaptif dan kolaboratif. Inilah yang mendorong sivitas akademika untuk berinovasi, berdaya juang, dan memberi manfaat luas bagi masyarakat, jelas Achmad.

Prof. Dr. Achmad Nurmandi, M.Sc. menyampaikan materi
Ia juga menekankan pentingnya dosen mengoptimalkan potensi keahliannya. Menurutnya, optimalisasi keahlian akan memperkuat kualitas akademik dan reputasi institusi.
Keterampilan dosen adalah modal berharga yang tidak hanya untuk pengajaran dan penelitian, tetapi juga untuk melahirkan inovasi yang menghasilkan nilai tambah dan income generating bagi fakultas maupun universitas, tambah Achmad.
Selain mengikuti sesi materi, peserta juga mengikuti workshop pengembangan program studi dan fakultas yang berfokus pada perumusan strategi penguatan tata kelola. Kegiatan ini dilengkapi dengan outbound untuk membangun kerja sama tim, serta presentasi hasil diskusi kelompok guna memastikan implementasi gagasan secara konkret.

Peserta Leadership Recharging
Melalui Leadership Recharging, FKIP UAD memperkuat tekad mencetak pemimpin yang siap menghadapi tantangan zaman. FKIP UAD juga berkomitmen menjaga marwah Muhammadiyah dalam setiap langkah pengembangan pendidikan tinggi.
(agtasia/ed: krln)