Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Pendidikan Fisika Universitas Ahmad Dahlaan, rabu lalu mengadakan peringatan Isra’ Mi’raj. Kegiatan dilaksanakan di Audit Utama Kampus 3 Universitas Ahmad Dahlan.

“Peringatan Isra’ Miraj kali ini kami sajikan dengan nuansa yang sedikit berbeda, bukan kajian tentang Isra’ Mi’raj tapi kami sajikan dengan Bedah buku ‘Bikin Belajar Selezat Coklat’ karya Fatan Fantastik yang diisi langsung oleh ustadz Fatan Fantastik sendiri,” tutur Akhmad Yusuf selaku ketua panitia.

“B-e-l-a-j-a-r. Apa yang kamu pikirkan saat mendengar kata belajar? Menjijikkan? Membosankan? Belajar itu seperti coklat. Sebelum diolah, coklat aslinya sangat bau, pahit, dan sedikit menjijikkan. Tapi ketika diolah dengan benar, coklat yang tadinya bau, pahit, dan menjijikkan berubah menjadi coklat yang cantik dan lezat. Begitu juga dengan belajar, apabila kita dapat mengolah belajar dengan cara yang baik, insyaAllah belajar akan menjadi sesuatu yang menyenangkan. Salah usaha yang membuat belajar menjadi menyenangkan adalah dengan memperhatikan cara duduk kita. Cara duduk yang baik adalah duduk tegak, tidak membungkuk. Selain posisi duduk, makanan yang kita makan juga berpengaruh terhadap tubuh kita,” kata Ustadz Fatan mengawali pembahasan bukunya.

Pada sesi tanya jawab, ada pertanyaan menarik. “Setelah kita ikut training/motivasi/pelatihan seperti ini biasanya kita pasti akan merasa semangat untuk melakukan perubahan. Tapi sayangnya, semangat itu biasanya hanya bertahan seminggu, tiga hari, atau bahkan hanya sehari saja. Sebenarnya apa yang menyebabkan hal yang demikian dan bagaimana sehaarusnya kita berbuat?” tanya salah satu peserta.

“Pengaruh yang sangat berperan di sini adalah niat, luruskan niat. Bila kita berbuat segala hal karena Allah, insyaAllah Allah akan menolong kita. Kedua, tinggikan cita-citamu. Rasulullah mengajarkan kita untuk mempunyai cita-cita yang tinggi. Kalau mau surga, mintalah surga yang tertinggi, surga Firdaus. Ketiga, luangkan waktumu. Luangkan waktumu untuk mencapai cita-cita. Waktu minimal yang harus kita sediakan untuk memperjuangkan cita-cita kita minimaal 10000 jam,” jawab ustadz Fatan.

*anisawilujeng

Program Studi Bimbingan dan Konseling (Prodi BK) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dalam rangka memperingati Milad Prodi BK FKIP UAD ke 30 Tahun mengadakan beberapa perlombaan antara lain: (1) Lomba Proposal Penelitian Tindakan Bimbingan dan Konseling (PTBK) Guru Bimbingan dan Konseling se-DI.Yogyakarta-Jawa Tengah, (2) Lomba Essay “Andai Aku Jadi Guru BK” Siswa SMA/K/MA se-DI. Yogyakarta dan (3) Lomba Artikel Ilmiah “Proud To Be Counselor” Mahasiswa Bimbingan dan Konseling se-Indonesia.

Kegiatan yang diselenggarakan pada hari Rabu, (28/5) bertempat di Laboratorium BK FKIP UAD. Ariadi Nugraha, S.Pd. selaku Ketua Panitia “mengucapkan selamat kepada Pemenang dan terima kasih kepada Bapak/Ibu Guru, Teman-teman Mahasiswa dan Adik-adik siswa SMA yang telah berpartisipasi dalam kegiatan kami”. Pada kesempatan ini untuk lomba Proposal PTBK juara 1 atas nama Nurbowo Budi Utomo, S.Pd. (SMP N 15 Yogyakarta), Juara 2 Suwi Wahyu Utami, S.Pd. (SMP IT Abu Bakar Yogyakarta) dan Juara 3 Siti Fadilatun, S.Pd. (SMK Negeri 1 Kebumen). Pada Perlombaan Essay Tingkat Siswa SMA Juara 1 diraih oleh Riyana Dwi K (SMA N 2 Kebumen) Juara 2 Evina Dwi Sinta (SMA N 1 Candiroto Temanggung) dan Juara 3 Ashlihatul Istiqomah A (SMA N 2 Kebumen). Sedangkan untuk Lomba Artikel Ilmiah Mahasiswa Juara 1 diraih Abdul Kholoq dari UNNES, Juara 2 diraih Ahmad Yusuf dari UHAMKA dan Juara 3 diraih Santi Widiasari (UAD). Sgt-H2

Fakultas keguruan dan Ilmu Pendidikan  pada hari sabtu, 24 Mei 2014 menyelenggarakan kuliah umum untuk mahasiswa magister pendidikan fisika, S1 Pendidikan Fisika dan S1 Pendidikan Matematika dengan pembicara Prof Dr Matthias Ludwig dari Goethe University, Frankurt, Jerman. Acara yang dibuka oleh wakil dekan FKIP, Dr Suparman DEA dihadiri oleh 200 mahasiswa yang memenuhi Auditorium Utama Kampus 3 UAD dan segenap dosen di lingkup FKIP. Prof. Matthias menyampaikan tentang penggunanan Math City Map (MCM) sebagai media pembelajaran untuk mengenalkan tugas tugas yang berhubungan langsung dengan dunia nyata. Math City Map bisa dibuka melalui situs www.mathcitymap.eu. Dalam pemaparannya, prof. Matthias menyampaikan bahwa dengan menggunakan smartphone ataupun tablet, yang saat ini sudah menyebar luas di masyarakat, akan sangat membantu siswa dalam mengenal tugas tugas lapangan menggunakan math city map. Map city Map memang dapat dengan mudah dibuka dengan menggunakan smartphone maupun tablet, dengan berbagai macam Operating System, mulai android, apple maupun windows 8 for phone.

Dalam penggunaan MCM, siswa akan mempelajari matematika secara nyata di tempat yang sesungguhnya dan dalam situasi yang sebenarnya dalam aktifitas diluar sekolah, dengan mengaktifkan fitur GPS pada smartphone maupun tablet. Jika siswa kesulitan menyelesaikan permasalahan yang diberikan, siswa disediakan tombol “hint” / petunjuk. Guru juga bisa menggunakan MCM untuk mengunggah (upload) tugas tugas yang telah dikembangkan oleh guru maupun siswa. Prof. Matthias di akhir presentasinya menyatakan bahwa tujuan dari penggunaan media ini adalah memberikan kesempatan bagi siswa untuk memecahkan masalah matematika secara individual. [fhm]

Setelah menempuh berbagai pelatihan dan tempaan dibawah bimbingan Tim Olimpiade Fisika FKIP UAD yang diketuai oleh Dr R. Oktova, akhirnya mahasiswa pendidikan fisika berhasil merangsek masuk menjadi juara II di Olimpiade Nasional MIPA-PT 2014 untuk kategori Juara PTS Bidang Fisika di wilayah V (Yogyakarta). Juara II diraih atas nama mahasiswa Wahyu Handika. Selain itu, prodi pendidikan fisika juga semakin menancapkan kukunya dengan menempatkan Dwi Sulistyaningsih sebagai Juara III, dan Ajeng Justisia Putri senagai Juara Harapan. Sungguh sebuah prestasi yang membanggakan segenap prodi Pendidikan Fisika dan FKIP UAD.

Hasil Lengkapnya bisa dilihat disini.