Kabar Mahasiswa Arsip - Page 11 of 43

Mahasiswi PMat Kembali Raih Juara 2 ATF UI Taekwondo Championship 2023

19/06/2023/by Rizqa Tsaqila Aulia Haq

Mahasiswi S1 Pendidikan Matematika (PMat) UAD, Inna Annas Fasikha, kembali meraih juara 2 pada Kejuaraan Nasional Afiliasi Taekwondo FISIP Universitas Indonesia (ATF UI) Taekwondo Championship Tahun 2023. Kompetisi ini berlangsung di Balairung UI pada tanggal 2-4 Juni 2023.

ATF UI Taekwondo Championship Tahun 2023 merupakan sebuah kejuaraan nasional yang Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UI adakan. Kegiatan ini bertujuan untuk mencari bakat dan talenta muda Taekwondo Indonesia yang berpotensi untuk bersaing di tingkat internasional. Sebagai ajang pertandingan antar Perguruan Tinggi se-Indonesia, kejuaraan ini memiliki reputasi yang sangat baik.

Dengan kegigihan dan semangat juangnya, Inna Annas berhasil bersaing dengan perguruan tinggi lainnya dan mengharumkan nama UAD serta Program Studi Pendidikan Matematika (PMat) FKIP UAD. Prestasi ini tidak lepas dari dedikasi dan disiplin latihan yang rutin Inna Annas lakukan.

“Ini adalah hasil dari disiplin dan mengikuti arahan pelatih, baik pada saat latihan maupun pada saat pertandingan,” ujarnya.

Inna Annas juga menyampaikan bahwa dalam perlombaan, ia harus tetap fokus di atas matras. Ia berusaha mencari peluang tendangan agar dapat memperoleh poin yang diperlukan. Inna Annas berharap untuk terus menjaga semangat dan tidak pernah menyerah di masa depan.

“Semoga mahasiswa Pendidikan Matematika dapat berprestasi di segala bidang yang sesuai dengan bakat dan minatnya masing-masing. Bidang pendidikan matematika juga bisa berseni bela diri Taekwondo loh,” ujarnya.

Prestasi Inna Annas ini merupakan bukti nyata bahwa mahasiswa UAD mampu bersaing dengan unggul di kancah nasional. Semoga prestasi ini menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berprestasi dan memberikan kontribusi positif di berbagai bidang.

Baca Kabar Prestasi lainnya di Web FKIP UAD

(kh/ed: ql Humas FKIP UAD)

PGSD UAD Pecah Rekor Wisudawan Terbaik FKIP

26/05/2023/by HUMAS

Rabu, 17 Mei 2023 FKIP UAD mengadakan serangkaian acara untuk pelepasan calon wisudawan/wisudawati untuk periode Mei 2023. Bertempat di Kampus 4 UAD dengan mengundang Akhmad Ritaudin, S.Pd., M.Pd, ASN Inspiratif Tingkat Nasional KEMENPANRB sebagai pembicara. Dari Prodi PGSD UAD juga mengikuti serangkaian acara tersebut.

Sebelum penutupan acara, ada pengumuman wisudawan/wisudawati terbaik pada tingkat FKIP. PGSD UAD mencetak rekor dengan terpilihnya 3 mahasiswa yang lulus dengan predikat coumlaude di tingkat FKIP. Olivia Rizky Febriani sebagai salah satu mahasiswa tersebut dengan IPK 3,95 yang merupakan angkatan 2019.

Perwakilan Wisudawan Terbaik Tingkat Prodi

Perwakilan Wisudawan Wisudawati Tingkat Prodi

Dalam wawancaranya, Olivia menyampaikan bahwa setiap mahasiswa pasti selalu memiliki tingkat kesulitan masing-masing untuk mencapai sebuah tujuan yang diinginkan. Tetapi, dengan adanya kerja keras dan untaian doa pasti akan membantu untuk mencapai tujuan tersebut. Sekprodi PGSD UAD, Hanum Hanifa Sukma, M.Pd berpesan “Teruslah berproses, jangan berhenti sebelum lulus, dan lakukan yang terbaik” ujarnya.

Penyerahan Penghargaan oleh Sekprodi PGSD

Mahasiswa BK UAD Sabet Gelar Duta Genre DIY 2023

25/03/2023/by HUMAS

Mahasiswa Bimbingan dan Konseling (BK) UAD menyabet gelar Duta Genre DIY 2023. Alya Adinti, merupakan mahasiswa BK FKIP UAD angkatan 2020. GenRe merupakan singkatan dari Generasi Berencana. Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) DIY sebagai penyelenggara kegiatan Duta Genre 2023. Melansir dari laman yogya.bkkbn.go.id, kegiatan ini memiliki tujuan yang sama dengan pemerintah. Pertama, upaya mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas. Kedua, membangun budaya dan karakteristik bangsa. Kegiatan ini memiliki 2 (dua) program utama, yaitu Program Bangga Kencana dan Penurunan Angka Stunting.

Program Duta Genre DIY 2023 berlangsung mulai dari bulan Januari 2023. Proses pemilihan memulai dengan pendaftaran pada 09-23 Januari 2023 dengan jumlah pendaftar 107 peserta. Panitia memilih 15 pasang remaja putra putri sebagai Finalis Duta Genre DIY 2023. Para finalis menjalani karantina di Asrama Diklat BKKBN DIY. Dalam karantina para finalis mendapatkan pembekalan materi terkait Program Bangga dan Penurunan Stunting. Selain itu, para finalis juga mendapatkan materi terkait pengembangan diri meliputi, kepribadian, kemampuan komunikasi dan konseling, motivasi, dan pengembangan bakat.

Melansir dari laman yogya.bkkbn.go.id, bahwa menjadi Duta GenRe dapat memberikan kesempatan kepada Pendidik Sebaya dan Konselor Sebaya untuk berpartisipasi secara nyata. Selain itu, mampu meningkatkan kuantitas cakupan dan kualitas pelaksanaan pemberian akses informasi kehidupan berkeluarga bagi remaja. Kepala Perwakilan BKKBN DIY Shodiqin menyampaikan dalam laporan saat acara Grand Final Duta Genre DIY 2023.

(jp/Humas FKIP UAD)

Bangkitkan Sadar Sejarah, PPKn UAD Adakan Tour the Museum

05/01/2023/by HUMAS

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) FKIP UAD melakukan studi lapangan bertajuk “Tour The Museum”. Tiga Museum menjadi tujuan tour mahasiswa, yaitu Museum Jenderal Soedirman, Museum Benteng Vredeburg, dan Museum Jogja Kembali (Monjali). Salah satu tujuan kunjungan adalah Museum Jenderal Soedirman. Terletak di Jalan Bintaran Wetan 3, Yogyakarta menyimpan banyak pelajaran bagi para generasi muda. Mengunjungi museum adalah agenda rutin mata kuliah Sejarah Nasional Indonesia untuk mahasiswa PPKn yang menempuh semester 1. Tour the Museum berlangsung pada 07 Desember 2022.

Sejarah

Pada masa kolonial, Belanda menggunakan gedung ini sebagai rumah dinas pejabat keuangan Puro Paku Alam VII. Berbeda dengan masa pendudukan Jepang, Jepang meminta untuk mengosongkan gedung ini. Jepang juga menyita semua perabotan yang ada pada gedung. Setelah merdeka Kompi “Tukul” Batalyon Letkol Soeharto menggunakan sebagai Markas. Setelah pelantikan Jenderal Sudirman menjadi Panglima Besar Tentara Keamanan Rakyat, gedung ini menjadi alih fungsi untuk kediaman resmi beliau. Masa ini berlangsung mulai 18 Desember 1945 sampai dengan 19 Desember 1948.

Tentara Belanda juga menggunakan gedung ini sebagai Markas Informatie voor Geheimen Brigade T. Kejadi tersebut terjadi pada masa Perang Kemerdekaan menghadapi Agresi Militer Belanda II. Setelah pengakuan kedaultan RI pada 27 Desember 1949 menjadi alih fungsi sebagai Markas Komando Militer Kota Yogyakarta. Selanjutnya menggunakan sebagai asrama Resimen Infanteri XIII dan Penderita Cacat. Sejak 17 Juni 1968 sampai 30 Agustus 1982 alih fungsi kembali menjadi sebagai Museum Angkatan Darat. Kasad Jenderal TNI Poniman meresmikan Museum Sasmitaloka Pangsar Jenderal Sudirman pada 31 Agustus 1982.

“Berkunjung ke museum itu dapat membangkitkan memori dan kesadaran sejarah para mahasiswa” tegas Dr. Supriyadi, M.Si.

Apa yang menjadi harapannya adalah seperti tulisan Kuntowijoyo dalam buku “Muslim Tanpa Masjid”. Ia menuturkan bahwa generasi baru muslim telah lahir dari rahim sejarah.

“Generasi muda harus melestarikan dan menjaga Simphoni dan nilai-nilai luhur , salah satunya mahasiswa” kata Doktor Pendidikan IPS UNNES tersebut.

(Ed:jp/Humas FKIP UAD)

Satoloka dan PBIO UAD Adakan Kuliah Lapangan

25/12/2022/by HUMAS

Kurator sekaligus pendiri Satoloka, Rizal menerima kunjungan Tim Kuliah Lapangan Teknik Budidaya Hewan Kaliurang Yogyakarta. Kegiatan merupakan salah satu bentuk implementasi MoU program studi Pendidikan Biologi FKIP UAD dengan Taman Konservasi Satoloka. Pendidikan Biologi FKIP UAD melaksanakan kegiatan pada Ahad, 18 Desember 2022.

Satoloka dan PBIO UAD Adakan Kuliah Lapangan

Mahasiswa sedang melakukan pengamatan lapangan di Taman Konservasi Hewan, Satoloka, Sleman, Yogyakarta | Foto oleh: Tim PBIO UAD

Pelaksanaan Kuliah Lapangan merupakan salah satu program dalam mata kuliah pilihan yang terdapat dalam kurikulum khas prodi. Teknik Budidaya Hewan adalah kuliah pilihan dan ciri khas prodi untuk melaksanakan kegiatan lapangan dengan melibatkan berbagai pihak. Maka dari itu, kegiatan melibatkan mahasiswa, praktisi, pakar, mitra, dan pihak lain yang terkait. Sedangkan kuliah lapangan ini bertujuan mengenalkan konservasi budidaya, peternakan terpadu, dan aspek-aspek yang mendukung pendidikan. Selain itu, tujuan lain adalah membekali calon guru dengan wawasan teknis wirausaha. Dalam kesempatan ini, Rizal yang menjadi salah satu narasumber, memberikan penguatan kepada seluruh mahasiswa. Kegiatan lapangan yang melaksanakan pendampingan, pembimbingan, dan pengawasan terhadap kuliah lapangan adalah keeper Satoloka.

Menutup kegiatan dengan diskusi dan sharing pengelolaan, biosafety – biosecurity, dan inovasi, Hendro Kusumo, M.Sc., menyampaikan kegiatan ini merupakan kunjungan kesekian kali pada pelaku budidaya hewan yang ada dalam Rencana Program Semester dan dilaporkan dalam panduan Lembar Kegiatan Mahasiswa.

Dokumentasi Kegiatan

Satoloka dan PBIO UAD Adakan Kuliah Lapangan 2

Pemberian kenangan-kenangan dari PBIO UAD ke Satoloka

(Ed: jp/Humas FKIP UAD)

Mahasiswa PBI UAD Sabet Medali Emas

24/12/2022/by HUMAS

Hari Minggu tanggal 18 Desember 2022 adalah hari yang spesial buat mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris S1 UAD (PBI UAD) yang Bernama Suhendri Palaguna. Pasalnya, mahasiswa yang akrab dipanggil Cuen ini berhasil mendapatkan medali emas dalam ajang bergengsi Everest Taekwondo Championship Piala Menpora 2022 kategori Kyorugi (di bawah 74kg).

Kurang lebih 2000 Atlet Taekwondo dari berbagai provinsi di Indonesia mengikuti kegiatan perlombaan. UAD mengirimkan 23 mahasiswa untuk saling berkompetisi dalam ajang bergengsi tersebut. Pada akhir pertandingan, Cuen (mahasiswa semester 7 PBI UAD), mampu membawa pulang medali emas.

“Alhamdulillah, terima kasih kepada Allah, pelatih, UAD, dan para atlet yang telah membantu dan mendukung saya dalam kejuaraan ini. Ini adalah pengalaman yang sangat berharga bagi saya, dan saya sangat senang menjadi bagian dari keluarga UKM Taekwondo UAD” ucap syukur mahasiswa asal Belitung ini.

Cuen tengah bersujud syukur atas kemenangan yang didapatkan

Besarnya rasa syukur atas kemenangannya juga tercermin dari sujud yang dia lakukan di arena kejuaraan setelah Juri mengumumkan kemenangannya.
Meskipun begitu, Cuen masih mempunyai banyak harapan dan keinginan.

“Kedepannya semoga mahasiswa PBI UAD mampu menghasilkan prestasi yang lebih banyak lagi, terutama di bidang Taekwondo. Prestasi adalah tradisi kami.”, harapnya berapi-api.

Eksistensi Cuen membuktikan bahwa prodi PBI UAD akan selalu mendukung mahasiswa-mahasiswanya untuk berprestasi. Semangat mencetak prestasi selanjutnya, Cuen.

(Humas FKIP UAD)

PGSD UAD Gelar International Guest Lecture

08/12/2022/by HUMAS

Sabtu, (12/11/2022) Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP UAD) menggelar International Guest Lecture. Dengan tema “Challenges Of Human Development Through Arts Existence” yang bekerja sama dengan Universitas Pendidikan Sultan Idris (UPSI). Acara ini berlangsung di Islamic Center Kampus 4 Universitas Ahmad Dahlan serta di siarkan melalui channel youtube PGSD Official. Acara ini juga di liput oleh Jayadi selaku wartawan KR.

Dalam sambutannya, Sri Tutur Martaningsih selaku Kaprodi Prodi PGSD FKIP UAD menyampaikan bahwa acara International Guest Lecture ini merupakan sebagian rangkaian acara dari Milad PGSD FKIP UAD yang ke-11. Muhammad Sayuti, M.Pd., M.Ed., Ph.D selaku Dekan FKIP UAD menambahkan jika acara ini sangat penting untuk membuat perspektif mahasiswa akan pentingnya apresiasi seni karena seni harus menjadi bagian dari bangsa. Beliau juga mengharapkan agar semakin banyak kolaborasi dan kerja sama antara Universitas Ahmad Dahlan dan Universitas Pendidikan Sultan Idris.

Penandatanganan LOI

Creative Movement : Pedagogy, Implementation, And Practice For Children’s Experince In Learning Of The Arts

Assoc. Prof. Dr. Muhammad Fazil Talib bin Saearani selaku pemateri 1 menuturkan, “Sebagai calon guru SD harus siap dan bisa mengeksplor ekspresi karena tantangan guru di masa depan adalah generasi.” tuturnya. Dengan creative movement diharapkan dapat duterapkan dalam mata pelajaran agar siswa lebih semangat dalam proses pembelajaran. Creative movement dilakukan agar terjadi interaksi antara guru dan siswa sehingga siswa dapat melakukan eksplorasi. Dalam melakukan interaksi, guru harus memikirkan apakah bisa memberikan respon dan memberikan potensi unik.

The Challenge Of Fulfilling Children’s Rights In Artwork

“Anak usia SD memiliki kebutuhan untuk bergerak dan bermain.” tutur Diah Puspitarini, M.Pd. Memenuhi hak anak untuk belajar seni akan mewujudkan anak yang memiliki personality yang bagus. Dalam menghasilkan karya seni, anak akan melihat dan mengidentifikasi terlebih dahulu. Barulah anak akan mencoba atau meniru sehingga munculah inovasi baru. Dengan seni anak berekspresi.

Peserta International Guest Lecture

HMPS BK Gelar Workshop Pengembangan Media Layanan BK Digital

07/12/2022/by januarprasetiya

Himpunan Mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling (HMPS BK) Universitas Ahmad Dahlan menggelar Workshop Pengembangan Media Layanan BK Berbasis Digital. HMPS BK melaksanakan kegiatan tersebut selama 2 (dua) hari, yaitu 3 – 4 Desember 2022. Peserta yang mengikuti kegiatan workshop tidak hanya untuk mahasiswa BK UAD saja. Akan tetapi, Guru BK dan Umum boleh mengikuti kegiatan tersebut. Mengusung tema “Pemanfaatan Digital sebagai Media Layanan BK yang Kreatif dan Inovatif di Era Society 5.0”, materi menggunakan media Canva dan Figma. Lovandri Dwandra Putra, M.Pd., memandu materi Canva, dan Januar Adam Prasetiya memandu materi Figma.

Sambutan Tim Pendamping Mahasiswa | Foto oleh: HMPS BK UAD

Tim Pendamping Mahasiswa, Agungbudiprabowo, M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan workshop ini sangat bermanfaat tidak hanya untuk mahasiswa Prodi BK FKIP UAD saja. Akan tetapi, Bapak/Ibu Guru dan Mahasiswa PPG yang mengikuti kegiatan ini.

Sambutan Ketua Pelaksanan | Foto oleh: HMPS BK UAD

Sementara Ketua Pelaksana Moko menjelaskan bahwa kegiatan berlangsung secara bauran dengan jumlah total ada 57 peserta.

Menggunakan tempat Laboratorium Multimedia FKIP UAD, kegitan berjalan dengan lancar. Harapan dari melaksanakan kegiatani ini yaitu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam membuat layanan Bimbingan dan Konseling berbasis digital yang kreatif dan inovatif.

(jp)

MAHASISWA PGPAUD FKIP RAIH JUARA NASIONAL

02/12/2022/by HUMAS

FKIP UAD – Tiga mahasiswa Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PGPAUD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UAD berhasil meraih Juara Tingkat Nasional Alat Permainan Edukatif (APE) dalam rangka memperingati 6^th PGPAUD EXPO 2022.

Tiga mahasiswa yang terbentuk sebagai Tim APE tersebut bernama Dita Deviana Rachmawati, Imamiatul Azizah dan Nur Maziya. Penyelenggara kegiatan tersebut adalah Universitas Negeri Medan. Kegiatan dilaksanakan secara virtual pada tanggal 28 Oktober – 13 November 2022.

Ketiga mahasiswa yang dibimbing oleh Dwi Hastuti S.Pd, M.Pd.I., mengusung alat permainan bertemakan lingkungan sekitar yang berhubungan dengan peternakan dan perkebunan dan berhasil meraih juara II.

MAHASISWA PGPAUD FKIP RAIH JUARA TINGKAT NASIONAL

“Semoga melalui kegiatan ini saya dan teman-teman lainnya bisa selalu termotivasi untuk semangat dalam berkompetisi dan mengikuti perlombaan. Intinya jangan pernah takut mencoba” Tutur Dita, salah satu anggota Tim APE.

Semoga nantinya akan semakin banyak mahasiswa FKIP yang meraih prestasi lainnya.

Lihat Selengkapnya

PGSD UAD Siapkan Profil Pelajar Pancasila

20/06/2022/by HUMAS

PGSD UAD mengadakan kuliah umum dengan Tema Pengintegrasian Nilai-nilai Karakter Dan Antikorupsi Dalam Pembelajaran PPKn SD Untuk Menguatkan Profil Pelajar Pancasila Sabtu, 18 Juni 2022. Acara dimulai pukul 08 : 00 – 12 : 00 WIB dan di pandu oleh Heni Siswantari, S.Pd. M.A. selaku moderator, dan di hadiri oleh 200 lebih mahasiswa melalui Live Zoom Meeting dan di Chanel Yutub PGSD Official. Pembukaan pertama di sampaikan oleh Dr. Sry Tutur Martaningsih, kemudian penyampaian materi di sampaikan oleh dua narasumber yaitu Rini Ningsih, M.Pd. Dosen UAD sekaligus praktisi pendidikan dan Suyitno, M.Pd. Dosen PGSD FKIP UAD sekaligus Pengurus PAKSIJI ( Penyuluh anti Korupsi Satuan Integritas Jogja Istimewa ).

Materi pertama di sampaikan oleh Rini Ningsih, M.Pd. mengenai Pengintegrasian Nilai Karakter dalam PPKn SD. Karakter kepribadian bangsa menjadi hal yang utama kemajuan sebuah Negara kemajuan sebuah bangsa, pemahamanan terhadap bagaimana mengintegrasikan nilai-nilai karakter dan menanamkan nilai-nilai anti korupsi harus di tanam sejak dini. PPKn pada dasarnya mengarah kepada tiga warna yaitu pembentukan warga Negara yang memahami dan mampu melaksanakan hak dan kewajibannya, mengamalkan nilai-nilai pancasila untuk menjadi warga Negara Indonesia yang cerdas, terampil dan berkarakter.
“ endidikan nilai dan PPKn mencakup substansi dan proses pengembangan nilai“. Ujar Rini Ningsih.

Nilai karakter yang baik ( good character ) yang di dalamnya mengandung tiga dimensi nilai moral, (1) wawasan nilai moral, (2) perasaan moral, dan (3) perilaku moral yang ketigannya saling bersinergi.

Hubungan antar pendidikan antikorupsi dengan pendidikan karakter

Materi selanjutnya mengenai Pendidikan karakter anti Korupsi dan Profil Pelajar Pancasila oleh Suyitno, M,Pd. Dasar Hukum Pendididkan Antikorupsi termuat dalam UU No. 30 Tahun 2002 Pasal 13 Huruf C “ Menyelenggarakan program pendidikan anti korupsi pada setiap jenjang pendidikan “.

Peraturan Presiden No.87 Tahun 2017 Tentang Penguatan pendidikan karakter memiliki hubungan antar pendidikan antikorupsi dengan pendidikan karakter dimana terdapat nilai religius, jujur, disiplin, kerja keras, mandiri, peduli. Ada nilai yang penting di dalam nilai-nilai PPK adalah integritas yang perlu di kuatkan dan perlu di tingkatkan.

Proses pembudayaan dan pemberdardayaan pendidikan anti korupsi harus ada intervensi selai ada pembiasaan yang di mulai dari diri sendiri, pedidikan pancasila dan sebagainnya. Intervensi yang harus ada yaitu intervendi di satuan pendidikan. Selanjutnya terdapat 3 pilar penyelenggaraan pendidikan antikorupsi di sekolah yaitu Manajemen, Pembelajaran dan Partisipasi Publik. Terdapat 9 nilai anti korupsi diantarannya ada jujur, disiplin, tanggung jawab, kerja keras, mandiri, adil, berani, perduli dan sederhana. Sembilan nilai ini di integrasikan ke dalam pembelajaran di seluruh mata pelajaran ( sesuai kurikulum 2013 )
“ Makan urap di Yogyakarta, sambil minum coca-cola, jangan harap Indonesia merdeka jika korupsi masih merajalela “, Ucap Suyitno dalam pantunnya.

Acara kuliah berlangsung lancar disertai diskusi dan Tanya jawab antara mahasiswa dengan pemateri, sekaligus sesi foto bersama. Partisipasi mahasiswa terhapat materi yang di sampaikan sangat bagus. Harapan kedepannya mahaiswa dan anak-anak bangsa Indonesia tetap semangat, optimis, mengembangkan nilai karakter, dan jauh dari korupsi.

Unduh Materi :

INTEGRASI NILAI ANTIKORUPSI PEMBELAJARAN SD.pptx

RPP INSERSI ANTIKORUPSI JENJANG SD.pdf

Pendidikan Biologi FKIP UAD Raih Juara 2 WSC 2022

17/06/2022/by HUMAS

Selasa (14-06-2022) – Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Ahmad Dahlan (FKIP UAD) berhasil meraih juara Microteaching pada Walisongo Science Competition (WSC) 2022. Alfrista Novalia Putri mahasiswa Pendidikan Biologi angkatan 2019 berhasil menduduki juara 2 dengan skor 266,43. WSC 2022 diselenggarakan oleh Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang. Kompetisi berlangsung pada tanggal 1 April sampai dengan 14 Juni 2022 secara daring.

Peserta terdiri dari mahasiswa di seluruh perguruan tinggi di Indonesia tidak membuat mahasiswa Pendidikan Biologi FKIP UAD gentar. Ada kurang lebih 45 perguruan tinggi yang turut berpartisipasi. Dari 45 perguruan tinggi, tersaring seratus mahasiswa lolos tahap awal. Empat dari seratus peserta yang lolos adalah delegasi dari Pendidikan Biologi FKIP UAD. Dan di tahap selanjutnya, dua dari sepuluh finalis adalah mahasiswa Pendidikan Biologi FKIP UAD.

Kekhasan Microteaching

Alfrista Novalia Putri berhasil membawakan kelasnya menggunakan Pendekatan Saintifik. Pendekatan Saintifik adalah pendekatan yang menitikberatkan aktivitas peserta didiknya. Model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan desain pembelajaran luring serta variasi media menjadi keunikan microteaching Alfrista Novalia Putri, sehingga mampu memikat keinginan siswa untuk belajar. Problem yang diangkat adalah masalah kontesktual, yang sering terjadi. Akan tetapi banyak yang tidak tahu apa penyebabnya dan apa yang harus dilakukan.

“Yang istimewa dari microteaching saya, saya mengambil tema desain pembelajarannya luring. Itu yang membedakan microteaching saya dengan yang lain.” ujarnya.

Dalam microteachingnya, Alfrista Novalia Putri juga menggunakan media tambahan. Media tambahan tersebut adalah Biodigital Human. Alfrista Novalia Putri menggunakan media Biodigital Human untuk menampakkan sisi organ tubuh manusia yang tidak bisa terlihar secara nyata. Dari media ini Alfrista Novalia Putri bisa menampilkan, menjelaskan, dan juga menjalin interaksi dengan peserta didik.

WSC adalah kompetisi bergengsi dari tahun ke tahun. Alfrista Novalia Putri mengatakan ingin mengembangkan soft skill sebagai calon guru melalui ajang tersebut. Dari rangkaian tahap perlombaan, menurut Alfrista yang paling berkesan adalah tanya jawab Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Pada tahap itu adalah tanya jawab mengenai media pembelajaran yang digunakan, apa keberfungsian media, bahan ajar yang digunakan, adakah pengaruhnya untuk peserta didik.

“Dalam kompetisi ini saya belajar bahwa menjadi guru itu tidak mudah, sehingga saya perlu belajar lagi dan lagi.” tambahnya.

Tips Sukses Microteaching

Di akhir wawancara Alfrista Novalia Putri memberikan tips untuk mahasiswa FKIP UAD supaya suskses dalam microteacing. Pertama, jangan malas untuk berlatih mengenai bagaimana cara mengajar, bagaimana supaya menjadi guru yang percaya diri. Kedua, jangan sungkan konsultasi dengan dosen. Pentingnya konsultasi dengan dosen, karena dosen memiliki ilmu yang lebih tinggi untuk kemudian membimbing mahasiswanya. Ketiga, selain belajar RPP media, bahan, model pembelajaran juga penting untuk dipelajari. Terakhir adalah jangan pernah berhenti belajar dan memperbaiki kesalahan sebelumnya.

Alfrista Novalia Putri saat tanya jawab RPP