Closing Ceremony SEA-TEACHER Batch-9 FKIP UAD
Program Southeast Asia Teacher atau SEA-Teacher angkatan ke-9 di lingkungan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Ahmad Dahlan (FKIP UAD) resmi berakhir pada Senin(26/2). Hadir pada acara ini tiga mahasiswa dari West Visayas State University (WVSU) Philippine, Kepala Kantor Kerjasama dan Urusan Internasional (KKUI), Dekan FKIP, Wakil Dekan II FKIP, Kepala SMP Muhammadiyah 3 Yogyakarta, Kepala TK ABA Ketanggungan Yogyakarta, serta Buddies dan tim task force SEA-Teacher angkatan ke-9 di FKIP UAD.
Acara Closing ceremony ini bertempat di Aula Masjid Islamic Center UAD. Dekan FKIP UAD, Muhammad Sayuti, M.Pd., M.Ed., Ph.D., memulai acara dengan sambutan pembuka. Beliau menegaskan kepada tiga mahasiswa dari WVSU, Glyja, Jey, dan Erika, untuk mengambil hal-hal positif, baik dari FKIP UAD maupun dari SMP Muhammadiyah 3 dan TK ABA Ketanggungan. Kemudian Kepala KKUI, Ulaya Ahdiani, M.Hum., dan Kepala SMP Muhammadiyah 3 Yogyakarta, Susamta, S.Pd., M.Pd., turut menyambut para hadirin.
“Semoga apa yang didapatkan dari UAD dan sekolah dapat menjadi bekal Jey, Glyja dan Erika kedepannya. Kami mengharapkan Glyja, Jet, dan Erika untuk menceritakan hal-hal baik yang didapat dari UAD dan sekolah kepada teman-teman di Phipilline” tegas Sayuti.
Pada acara ini, ketiga mahasiswa dari WVSU berkesempatan untuk menyampaikan kesan-kesannya selama program SEA-Teacher di FKIP. Mereka melakukan observasi dan praktik mengajar di dua sekolah yang berbeda selama satu bulan lamanya. Erika di TK ABA Ketanggungan, sedangkan lain Jey dan Glyja di SMP Muhammadiyah 3 Yogyakarta.
Closing Ceremony Sea-Teacher Batch-9
Kemudian, Jey dan Erika juga menyampaikan rasa terima kasihnya karena keramahan FKIP dan sekolah yang menerima mereka. Selain itu, Glyja berharap bahwa Kerjasama Indonesia dan Filipina, khususnya FKIP UAD dan WVSU akan terus terjalin dengan baik.
“I want to make strong connection between the Indonesia and the Philippine, so as we can continue the champion and advanced process for education,” tegas Gylja.
Upacara penutupan tersebut berlangsung meriah dengan adanya penampilan kolaborasi dari mahasiswa WVSU, buddies, dan guru serta siswa-siswi TK ABA Ketanggungan. Kolaborasi tersebut menampilkan gerak dan lagu yang mana tampak cantik dan menarik. Selain itu, Erika juga tampil dengan menyanyikan salah satu lagu daerah di Filipina yang berjudul Ay Ay Kalisud.
Program SEA-Teacher angkatan ke-9 ini bukanlah program SEA-Teacher yang terakhir. Program ini akan terus berlangsung di setiap tahunnya. FKIP UAD berharap ada lebih banyak universitas di ASIA Tenggara yang bekerjasama dengan FKIP UAD dalam program ini. Selain itu, harapannya juga adalah akan ada lebih banyak mahasiswa FKIP UAD yang mengikuti program SEA-Teacher ini kedepannya.
(fs/ed:ql)