Sertifikasi Tour Guide Tingkatkan Daya Saing Lulusan PBI
Tiga mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) FKIP UAD mengikuti Uji Kompetensi Pemandu Wisata (Tour Guide). Agenda tersebut berlangsung di Laboratorium Tourism, Lt.4, Gedung Lab Terpadu, Kampus 4 UAD.
Ketiga mahasiswa tersebut adalah Sukmowati Karunia Widi, Fatin Uswatun Hasanah, dan Ahmad Ksatria Adi. Kegiatan ini merupakan rangkaian Witness Penambahan Lingkup Skema di Bidang Kepemanduan Wisata oleh LSP UAD. Witness (penyaksian) ini merupakan bentuk penjaminan mutu Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) UAD untuk memenuhi standar mutu BNSP.
Dalam kegiatan ini, Nur Rifai Akhsan, M.Ed., dosen PBI UAD yang juga bertindak sebagai salah satu asesor kepemanduan wisata, menyampaikan bahwa skema ini membuka peluang bagi mahasiswa PBI untuk memperoleh Sertifikat Kompetensi Pemandu Wisata (Tour Guide).
Dengan adanya skema ini, mahasiswa PBI memiliki kesempatan untuk mendapatkan sertifikasi resmi yang diakui oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), ujar Rifai.

Nur Rifai Akhsan, M.Ed., Asesor Ujikom Tour Guide sedang menguji
Sementara itu, Kaprodi PBI UAD, Sucipto, M.Pd. B.I., Ph.D., pada pembukaan acara, menyampaikan bahwa skema ini sangat bermanfaat untuk mahasiswa PBI.
Lulus kuliah dapat sertifikat kompetensi. Ini menjadi bukti kredibel bagi mahasiswa yang sudah lulus dan siap memasuki dunia kerja. Sebagai kompetensi tambahan, lulusan PBI UAD akan memiliki nilai lebih dalam persaingan profesional, ungkap Sucipto.
Kepala Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) UAD, Eko Ari Wibowo, S.T., M.Kom, turut menegaskan komitmen LSP dalam mendukung program studi dalam penyediaan skema kompetensi.
Kami berharap LSP dapat memfasilitasi dan membantu prodi dalam menyediakan Skema Kompetensi untuk penerbitan Sertifikat Kompetensi yang dikeluarkan atas nama BNSP. Ini akan memastikan lulusan dari program studi terkait, termasuk mitra dari prodi, memiliki kompetensi yang diakui secara nasional, ungkap Eko.

Peserta Ujikom Tour Guide
Lebih lanjut, Eko menjelaskan bahwa dengan adanya lisensi dari BNSP, prodi dapat menerbitkan Sertifikat Kompetensi yang sesuai dengan profil lulusan.
Dengan demikian, para lulusan selain memperoleh ijazah juga mendapatkan Sertifikat Kompetensi dari BNSP yang sesuai dengan kompetensi profil lulusan prodi. Sertifikat ini menjadi salah satu indikator kompetensi lulusan dan bukti formal tambahan yang menunjukkan kepada masyarakat bahwa lulusan PBI UAD memiliki keahlian yang diakui secara resmi, jelas Eko.
Keikutsertaan mahasiswa PBI UAD mengikuti uji kompetensi untuk menunjukkan keseriusan prodi menyiapkan lulusan yang unggul. Harapannya, langkah ini menjadi awal dari terbukanya lebih banyak peluang sertifikasi lain yang relevan, sehingga lulusan PBI UAD semakin siap, kredibel, dan kompetitif di dunia kerja.
(widiarna/ed: ink)