Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) FKIP UAD mengadakan acara Kuliah Umum bertema “Dinamika Kurikulum dan Pembelajaran PPKn untuk Penguatan Literasi Budaya dan Kewarganegaraan” di Ruang Serbaguna Lantai 10, Gedung Utama Kampus IV UAD, Senin (9/12). Hadir sebagai pemateri ialah Dyah Tri Palupi, S.Pd., M.Pd. dari Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Dinas Dikpora) Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Acara ini secara resmi dibuka oleh Kaprodi PPKn FKIP UAD Dikdik Baehaqi Arif, M.Pd.
Dalam presentasinya, Dyah menjelaskan, selama ini mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan di sekolah cenderung bersifat hafalan. Padahal, lanjutnya, dinamika dan pembelajaran PPKn sudah berkembang pesat melalui Kurikulum 2013 Revisi 2017. “Oleh karena itu, saya perlu mengajak para calon guru PPKn ini untuk belajar, salah satunya ialah literasi budaya dan kewarganegaraan,” ujarnya.
Ditambahkan, ada lima jenis literasi yang dikenal selama ini, yaitu literasi baca-tulis, literasi finansial, literasi numerasi, literasi digital, dan literasi budaya dan kewargaaan. Terkait mata pelajaran PPKn, jelasnya, dapat diberikan muatan literasi budaya dan kewargaan. “Dengan begitu, kompetensi pembelajaran PPKn yang meliputi sikap, pengetahuan, dan keterampilan dapat terpadu dan terwujud dalam diri siswa di kelas,” harapnya.
Acara ini diikuti oleh para mahasiswa PPKn FKIP UAD dari semester I, III, V, hingga VII. Hadir pula Kaprodi Pendidikan Fisika FKIP UAD Eko Nursulistyo, M.Pd., Sekprodi PBSI FKIP UAD Wachid Eko Purwanto, M.A., dan Sekprodi Pendidikan Matematika FKIP UAD Dwi Astuti, M.Pd., serta sejumlah dosen PPKn UAD. (SDY)