• INFO UAD
  • PMB UAD
  • ar
  • en
  • id
FKIP UAD
  • Home
  • Profil
    • Visi, Misi, dan Tujuan
    • Pimpinan Fakultas
    • Program Studi
    • Tenaga Pengajar
  • 3P
    • Publikasi
      • Jurnal
    • Prosiding
    • Rilis Buku
    • Penelitian & Pengabdian
      • Renstra Penelitian & PKM 2012-2025
  • Akademik
    • Administrasi Evaluasi OBE
      • Sarjana
        • S-1 PBI
        • S-1 PBSI
        • S-1 BK
        • S-1 PPKN
        • S-1 PMAT
        • S-1 PFIS
        • S-1 PBIO
        • S-1 PGSD
        • S-1 PGPAUD
        • S-1 PVTO
        • S-1 PVTE
      • Magister
        • S-2 PFIS
        • S-2 PGV
        • S-2 PBI
        • S-2 MP
        • S-2 BK
        • S-2 PMAT
      • Doktoral
    • Kalender Mutu FKIP
    • Kalender Akademik
    • Pedoman Akademik
    • Jadwal Kuliah
    • E-Learning
    • Kurikulum
    • Laboratorium FKIP UAD
    • Road Map FKIP
    • Petunjuk Teknis TA Publikasi
    • Sanksi Administrasi Pelaku Kekerasan Seksual
  • Kerjasama
  • Kemahasiswaan
    • Organisasi Mahasiswa
  • Alumni
    • Tracer Alumni
    • Insiprasi Alumni
  • Informasi
    • e-Counseling
    • Pelayanan
      • Peminjaman Ruang
      • Surat Menyurat Online
      • Surat Tugas Dosen
      • Legalisir Online
    • Kirim Berita
    • Pengumuman
    • Unduh
      • Form
      • Surat Keputusan Akademik
  • Admisi & PMB
    • Pendaftaran Mahasiswa Baru
    • Program FastTrack
  • Search
  • Menu Menu

Membangun Karier: Cerita Alumni PBI UAD Bekerja di Luar Negeri

02/05/2025/by Isnanisha Karlina

Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) FKIP Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sukses menggelar Career Talk Show bertajuk “Ramadan di Luar Negeri Bersama Alumni PBI UAD” secara daring. Empat alumni yang kini berkarier dan melanjutkan studi di luar negeri, memberikan wawasan berharga bagi mahasiswa dan alumni dalam merancang karier di tingkat global.

Acara ini bertujuan untuk memberikan informasi dan inspirasi kepada peserta mengenai peluang karir dan studi di luar negeri. Sucipto, Ph.D., Kaprodi PBI UAD, menekankan pentingnya acara ini sebagai sumber motivasi dan bimbingan.

Acara ini bisa bermanfaat bagi mahasiswa dalam menyiapkan masa depan mereka. Dengan mendengarkan cerita dari alumni, kami berharap mahasiswa bisa mendapatkan inspirasi dan tips untuk mengembangkan karier serta melanjutkan studi di luar negeri, ujar Sucipto.

Karier Interrnasional Alumni PBI

Career Talk Show: Ramadan di Luar Negeri bersama Alumni PBI UAD terdiri dari empat seri:
  1. Jatimoko Saputro (Alumni Angkatan 2011, Community Operation Specialist di TDCX Thailand Ltd.) – 5 Maret 2025
  2. M. Iqwan Sanjani (Alumni Angkatan 2012, Ph.D. Researcher dan Language Facilitator di UNSW, Australia) – 10 Maret 2025
  3. Nurul Hidayah (Alumni Angkatan 2014, Guru Bahasa Inggris Internasional di Songserm Sasana Vitaya School, Thailand) – 12 Maret 2025
  4. Andy Fitrianto (Alumni Angkatan 2007, Mahasiswa S2 di University of Bristol, United Kingdom) – 14 Maret 2025

Keempat narasumber berbagi cerita menarik tentang perjalanan karir dan studi mereka di luar negeri. Mereka tidak hanya menjelaskan langkah-langkah yang membawa mereka ke posisi saat ini, tetapi juga mengungkapkan momen-momen berkesan saat menjalani Ramadan di negara asing. Ada yang merasakan nuansa Ramadan yang penuh kemeriahan, dikelilingi oleh komunitas yang hangat, sementara yang lain menghadapi tantangan tersendiri. Pengalaman beragam ini memberikan gambaran nyata tentang bagaimana budaya dan tradisi tetap bisa hidup, meskipun jauh dari tanah air.

Diskusi ini semakin menarik ketika para alumni membagikan tips praktis untuk mahasiswa yang ingin mengikuti jejak mereka. Mereka menekankan pentingnya keterampilan komunikasi dan adaptasi dalam menghadapi lingkungan baru, serta bagaimana membangun jaringan dapat membuka berbagai peluang.

Para alumni juga membagikan pengalaman lucu dan tantangan selama berkarier di luar negeri. Mereka membuat sesi ini terasa informatif dan menghibur. Peserta mengikuti dengan antusias dan mengajukan banyak pertanyaan tentang peluang global.

Tantangan dan Peluang

Mereka juga membahas tantangan yang dihadapi saat berkarier di kancah internasional. Dari perbedaan budaya yang kadang mengejutkan hingga kesulitan beradaptasi dengan sistem kerja yang baru, setiap alumni memiliki kisah uniknya sendiri. Nurul, seorang guru Bahasa Inggris internasional di Thailand, menuturkan bahwa kemampuan beradaptasi sangat berguna ketika berkarir di luar negeri.

Tantangan awal yang saya rasakan adalah keterbatasan bahasa lokal di sini. Oleh karena itu, perlu sekali bisa berbahasa Inggris sebagai modal untuk bertahan di luar negeri, jelas Nurul.

Sementara Muhammad Iqwan berbagi pengalaman menghadapi perbedaan cara berpikir dan pendekatan dalam menyelesaikan masalah. Tantangan tersebut sering kali membuat mereka merasa tertekan. Namun, semua alumni sepakat bahwa pengalaman ini memperkaya perspektif dan keterampilan mereka, menjadikan mereka lebih tangguh dalam menghadapi dunia kerja yang kompetitif.

You have to finish what you started. Kalau yang saya alami itu lebih ke tantangan mental, tentang bagaimana mengelola perasaan, jelas Iqwan.

Jatimoko juga menegaskan bahwa peluang untuk berkarir di luar negeri sangat banyak dan bervariasi, terutama di era globalisasi saat ini. Dia menjelaskan bahwa banyak perusahaan multinasional yang mencari talenta dengan latar belakang yang beragam, memberikan kesempatan bagi individu untuk mengeksplorasi karir di berbagai bidang.

Jatimoko mendorong para mahasiswa untuk tidak ragu mengambil langkah pertama, karena dunia kerja di luar negeri menawarkan pengalaman yang tidak hanya memperkaya keterampilan, tetapi juga memperluas jaringan profesional yang dapat bermanfaat sepanjang karir mereka.

Peluang untuk berkarir di luar negeri itu besar, terutama bagi lulusan Bahasa Inggris. Namun, kembali kepada individu masing-masing, apakah bisa memanfaatkan kesempatan itu atau tidak,  jelas Jatimoko.

Tips dan Strategi Berkarier di Internasional

Diskusi ini juga menyentuh tentang tips dan strategi untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi studi atau karier global, memberikan panduan praktis bagi mahasiswa yang ingin mengikuti jejak alumni.

Andy berbagi pengalamannya saat mendaftar beasiswa LPDP dan menekankan pentingnya mempersiapkan tes profisiensi bahasa Inggris, seperti IELTS atau TOEFL

Salah satu syarat untuk mengajukan beasiswa di LPDP adalah memiliki skor IELTS minimal 6, sehingga harus disiapkan dengan baik agar bisa mendapatkan skor tersebut, terutama karena biaya untuk mengikuti IELTS juga tidak kecil bagi sebagian besar orang, ujar Andy.

Nurul Hidayah juga menjelaskan bahwa salah satu tips untuk bertahan di luar negeri adalah kemampuan berkomunikasi dengan baik. Ia menekankan pentingnya menguasai bahasa lokal dan bahasa internasional, karena hal ini akan memudahkan interaksi dengan orang-orang di sekitar dan membantu dalam menyesuaikan diri dengan budaya baru.

Kemampuan berkomunikasi yang baik tidak hanya membantu dalam kehidupan sehari-hari, tetapi juga membuka peluang untuk membangun jaringan yang lebih luas, tidak hanya di tingkat nasional, tetapi juga internasional. Dengan demikian, kita pun memiliki banyak teman di banyak negara, ungkap Nurul.

Dengan demikian, investasi waktu dan usaha untuk meningkatkan keterampilan komunikasi sangat penting bagi siapa pun yang ingin sukses di lingkungan internasional. Acara ini menunjukkan komitmen PBI UAD dalam mendukung mahasiswa mengeksplorasi peluang di luar negeri. Hal ini membuat mereka lebih siap menghadapi tantangan global di masa depan.

(irawan/ed: ink)

https://fkip.uad.ac.id/wp-content/uploads/Membangun-Karier-Cerita-Alumni-PBI-UAD-Bekerja-di-LN.png 1080 1920 Isnanisha Karlina https://fkip.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-fkip.png Isnanisha Karlina2025-05-02 09:24:222025-05-03 09:49:02Membangun Karier: Cerita Alumni PBI UAD Bekerja di Luar Negeri

Menuju ONMIPA 2025, UAD Lakukan Pembinaan Intensif

30/04/2025/by Isnanisha Karlina

Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali menggelar kegiatan pembinaan intensif untuk mempersiapkan mahasiswanya menghadapi Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (ONMIPA) bidang fisika. Kegiatan ini berlangsung mulai 9 April hingga 3 Mei 2025, dengan bimbingan langsung dari Dr. R. Oktova selaku dosen sekaligus pembina kompetisi.

Seluruh mahasiswa aktif prodi PFis mengikuti kegiatan ini karena memiliki minat, prestasi dan potensi pada bidang fisika. Setiap peserta menunjukkan komitmen tinggi untuk mengembangkan kemampuannya, baik dalam pemahaman konsep dasar maupun penerapan soal-soal olimpiade. Setelah proses pembinaan selesai, Prodi akan menyeleksi dan mengirimkan perwakilan terbaik untuk mengikuti kompetisi ONMIPA di tingkat Kopertis Wilayah V.

Tahun sebelumnya, Selly Violita Septiningrum mewakili Kopertis Wilayah V pada kompetisi tingkat nasional di Universitas Hasanuddin, Makassar. Ia tampil sebagai wakil dari Prodi Pendidikan Fisika UAD dengan penuh semangat. Prestasi ini memotivasi mahasiswa lain untuk terus berlatih dan siap bersaing di tingkat yang lebih tinggi.

Pembinaan tahun ini berlangsung dengan suasana yang penuh semangat. Para mahasiswa aktif mengikuti setiap sesi dengan serius dan antusias. Mereka tidak hanya belajar teori, tetapi juga mengasah kemampuan melalui latihan soal yang sesuai dengan standar olimpiade.

Oktova secara rutin memberikan arahan dan materi yang relevan dengan kebutuhan kompetisi. Ia juga memberikan motivasi agar para mahasiswa mampu membentuk karakter ilmiah dan pola pikir kritis selama proses pembinaan.

Kegiatan ini bukan hanya ajang persiapan, tetapi juga wadah pembinaan karakter dan kompetensi mahasiswa. Kami ingin mahasiswa tidak hanya unggul dalam kompetisi, tetapi juga dalam berpikir kritis dan ilmiah, ujar Oktova.

Dengan kegiatan ini, Prodi Pendidikan Fisika UAD menunjukkan komitmennya dalam mencetak generasi yang kompeten dan berprestasi. Program ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan untuk membangun budaya akademik yang unggul dan mendukung mahasiswa berkembang dalam bidang keilmuannya. UAD terus memberikan ruang bagi mahasiswanya untuk berprestasi, khususnya melalui ajang-ajang kompetisi ilmiah bergengsi seperti ONMIPA.

https://fkip.uad.ac.id/wp-content/uploads/Menuju-ONMIPA-2025-UAD-Lakukan-Pembinaan-Intensif-2.png 1080 1920 Isnanisha Karlina https://fkip.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-fkip.png Isnanisha Karlina2025-04-30 11:07:322025-04-30 11:09:01Menuju ONMIPA 2025, UAD Lakukan Pembinaan Intensif

Jalan Karier Alumni PBI UAD: Dari Bahasa ke Bisnis

29/04/2025/by Isnanisha Karlina

Pada Sabtu (26/04) ruang Serbaguna Kampus 4 Universitas Ahmad Dahlan dipenuhi antusiasme saat dua alumni Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI UAD) hadir dalam Career Talk Show. Acara ini menjadi bagian dari rangkaian kegiatan Syawalan dan Pelantikan KAMADA PBI FKIP UAD yang berlangsung pada hari yang sama.

Dengan durasi singkat namun penuh makna, talk show ini mempertemukan mahasiswa, dosen, dan alumni dalam satu ruang untuk mendengar kisah yang inspiratif. Kisah tersebut berasal dari Faisal Abidin, S.Pd. PBI 08 dan Miftah Royani, S.Pd., M.A., PBI 09, dua sosok alumni yang kini meniti karier sukses di jalur yang berbeda.

Kisah dari Dunia Bahasa dan Teknologi

Faisal Abidin memulai karier di PT Nusantara Sakti sebelum terjun ke dunia penerjemahan profesional. Ia pernah menjadi Translation Project Manager di STAR Software Indonesia dan Language Lead untuk Google Indonesia, lalu kini menjabat sebagai Indonesian Language Specialist di RWS Group.

Faisal menegaskan bahwa kecintaannya pada bahasa dan pengalaman kuliah di bidang translation menjadi fondasi kuat dalam memilih jalur karier.

Memang kita kuliahnya di Pendidikan Bahasa Inggris yang diarahkan sebagai pendidik, tapi pada akhirnya kita harus bertanya pada diri sendiri: ‘Apa yang benar-benar ingin saya lakukan?’ Jika jiwa kita tidak di mengajar, tidak apa-apa kok memilih pekerjaan yang tidak linier, ungkap Faisal.

Faisal Abidin,S.Pd., alumni PBI 2008

Faisal Abidin,S.Pd., alumni PBI 2008

Dari Debat Kampus ke Dunia Wirausaha

Berbeda jalur, namun tak kalah inspiratif, Miftah justru menemukan passion-nya di dunia wirausaha. Sebelum menjadi wirausahawan, Miftah adalah instruktur bahasa Inggris dan dosen luar biasa.

Miftah kini dikenal sebagai founder dari dua brand usaha, yakni Mandaka Home Living dan Cintamart. Dalam pemaparannya, Miftah menyebut bahwa mata kuliah Practicum Journalism menjadi salah satu momen penting dalam membentuk mental dan keberaniannya.

Waktu itu kami diminta mewawancarai wartawan senior langsung di kantornya. Itu benar-benar butuh mental kuat. Ditambah lagi, saya juga aktif di forum debat, dan itu sangat membantu membentuk pola pikir kritis saya, ujar Miftah.

Miftah Royani, S.Pd., M.A., alumni PBI 2009

Miftah Royani, S.Pd., M.A., alumni PBI 2009

Baca Juga : Jalan Karier Alumni PBI UAD: Dari Bahasa ke Bisnis

Menurutnya, sikap berani dan berpikir tajam yang terbentuk sejak kuliah kini menjadi aset penting dalam membangun dan menjalankan bisnis. Miftah berpesan, “Kalau bekerja, harus seratus persen.” Sebuah pernyataan kuat sebagai pengingat untuk selalu total dalam menjalani peran kita.

Eryke Sukma Widiarna, mahasiswa PBI 21, moderator agenda ini menarik satu benang merah. Ia menyampaikan bahwa perjalanan karier tak harus selalu lurus atau sesuai ekspektasi awal.

Tidak apa-apa kok kalau saat lulus belum langsung bekerja di tempat yang diinginkan, atau mendapat gaji yang sesuai harapan, kehidupan akan membawa kita ke tempat yang memang sudah ditakdirkan untuk kita, ujar Eryke.

Acara ini menjadi pengingat bahwa keberhasilan tak selalu datang dari jalur yang lurus, namun dari keberanian untuk menentukan pilihan dan konsisten dalam mengejar impian.

(widiarna/ed: ink)

https://fkip.uad.ac.id/wp-content/uploads/Jalan-Karier-Alumni-PBI-UAD-Dari-Bahasa-ke-Bisnis-2.png 1080 1920 Isnanisha Karlina https://fkip.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-fkip.png Isnanisha Karlina2025-04-29 13:46:022025-07-02 13:48:54Jalan Karier Alumni PBI UAD: Dari Bahasa ke Bisnis

Jalin Jejaring, KAMADA PBI UAD 2025–2028 Resmi Dilantik

28/04/2025/by Isnanisha Karlina

Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) FKIP UAD sukses menggelar acara Syawalan dan Pelantikan Keluarga Alumni PBI UAD (KAMADA) pada Sabtu (26/04). Acara ini bertempat di ruang Serbaguna lantai 10 sisi timur Gedung Utama Kampus 4 UAD.

Kegiatan berlangsung mulai pukul 12.30 WIB dan dihadiri oleh alumni lintas angkatan, dosen, serta jajaran pimpinan fakultas. Tak hanya itu momen ini pun menjadi kesempatan penting untuk mempererat tali silaturahmi dan membangun jaringan antaralumni.

Acara ini menghadirkan pembicara spesial yang memberikan inspirasi dan motivasi kepada seluruh peserta. Selain itu, pada kesempatan yang sama, prodi juga melantik Ketua beserta Pengurus KAMADA PBI UAD periode 2025–2028.

Alumni PBI UAD

Alumni PBI UAD

Selanjutnya, Pimpinan Pusat Keluarga Alumni UAD, Purnomo, S.T., M.M., berkesempatan untuk melantik jajaran pengurus KAMADA PBI. Dalam pelantikan ini, Radita Anjar Hirdanto (PBI 2008) menjabat sebagai Ketua KAMADA PBI UAD 2025–2028. Sementara Patria Handung Jaya (PBI 2009) mendampingi sebagai Wakil Ketua.

Tidak hanya ketua dan wakil ketua, beberapa alumni juga akan bertugas mengembangkan program kealumnian. Dengan demikian, pelantikan ini merupakan sarana untuk membangun jaringan yang lebih solid, berbagi pengalaman, dan menciptakan peluang baru bagi alumni serta civitas akademika PBI UAD.

Sucipto, Ph.D., selaku Kaprodi PBI UAD, menyampaikan harapan besar dari terbentuknya KAMADA. Ia berharap KAMADA mampu menjadi wadah yang mampu memberikan banyak manfaat.

Melalui syawalan ini para alumni bisa saling bersilaturahmi dengan sesama alumni dan dosen. Diharapkan jejaring yang terbentuk akan saling menginspirasi, memberikan informasi, dan bekerja sama untuk kemajuan bersama, ujar Sucipto.

Muhammad Sayuti, M.Pd., Ph.D., selaku Dekan FKIP UAD, turut menegaskan pentingnya networking. Menurutnya, networking merupakan aset sosial yang sangat bernilai dalam dunia profesional.

Momentum ini membangun dan memperkuat networking. Networking adalah aset sosial yang bernilai tinggi. Orang sukses pasti memiliki jaringan yang kuat, salah satu jaringan itu bisa melalui Kamada PBI ini, jelas Sayuti.

Purnomo berharap KAMADA PBI UAD menjadi organisasi alumni yang aktif dan bermanfaat.

Pelantikan ini diharapkan menjadi awal terbentuknya jaringan alumni yang lebih kuat. Alumni dapat saling berbagi pengalaman, menciptakan peluang, dan memberikan inspirasi bagi adik-adik mahasiswa, ungkap Purnomo.

Radita juga mengungkapkan rasa syukurnya karena bisa berkontribusi pada almamaternya. Ia juga berharap ajang ini menjadi tempat untuk berbagi manfaat, baik untuk UAD secara umum maupun alumni PBI secara khusus.

Saya merasa bangga bisa kembali ke PBI. Terima kasih kepada prodi dan semua pihak yang mendukung acara ini. Semoga KAMADA menjadi wadah yang memberi manfaat bagi alumni dan almamater, tutur Radita.

Radita Anjar Hirdanto, pbi 18, Ketua KAMADA PBI 25-28

Radita Anjar Hirdanto, pbi 18, Ketua KAMADA PBI 25-28

Salah satu alumni angkatan 2009, Miftah Royani, S.Pd., M.A., turut mengungkapkan kebahagiaannya karena bisa bernostalgia dengan dosen serta teman semasa kuliah.

Saya sangat senang bisa hadir di acara syawalan dan pelantikan ini. Ini momen yang luar biasa untuk bertemu dosen dan teman-teman lama. Semoga KAMADA PBI membawa berkah untuk kita semua, katanya.

Secara keseluruhan, acara syawalan ini menjadi langkah awal yang kuat untuk mempererat komunikasi antara alumni dan prodi. KAMADA PBI UAD diharapkan mampu menjadi jembatan dalam memperluas jaringan dan berbagi pengalaman. Serta bisa memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan program studi ke depannya.

(widiarna/ed: ink)

https://fkip.uad.ac.id/wp-content/uploads/Jalin-Jejaring-KAMADA-PBI-UAD-2025–2028-Resmi-Dilantik.png 1080 1920 Isnanisha Karlina https://fkip.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-fkip.png Isnanisha Karlina2025-04-28 09:42:482025-07-02 09:49:58Jalin Jejaring, KAMADA PBI UAD 2025–2028 Resmi Dilantik

MPBI UAD Optimalkan Asesmen Bahasa Inggris dengan AI

25/04/2025/by Isnanisha Karlina

Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Inggris FKIP Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sukses menyelenggarakan Workshop Series #3 bertajuk “AI for Assessment in English Language Teaching” pada Selasa, (22/04). MPBI UAD berkolaborasi dengan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Inggris Madrasah Aliyah se-Yogyakarta untuk melaksanakan kegiatan ini secara luring di MAN 3 Bantul.

Workshop yang berlangsung dari pukul 09.00 hingga 11.30 WIB ini menghadirkan dua narasumber utama, yaitu Bambang Widi Pratolo, M.Hum., Ph.D. dan Dr. Azwar Abbas, M.Hum. Keduanya merupakan dosen senior MPBI UAD dan pakar dalam bidang pengajaran bahasa Inggris dan pemanfaatan teknologi dalam pendidikan.

Sebanyak 45 peserta yang terdiri atas guru-guru Bahasa Inggris Madrasah Aliyah di Yogyakarta mengikuti kegiatan ini dengan antusias. Peserta memperoleh wawasan terkini mengenai pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) dalam proses asesmen pembelajaran Bahasa Inggris. Wawasan tersebut mencakup perancangan hingga evaluasi hasil belajar.

Peserta Workshop AI MGMP MA Bahasa Inggris dengan MPBI

Peserta Workshop AI MGMP MA Bahasa Inggris dengan MPBI

Dalam pemaparannya, Bambang menekankan pentingnya pemahaman guru terhadap teknologi terbaru sehingga bisa diterapkan secara efektif di kelas.

AI bukan sekadar alat bantu, tapi juga dapat menjadi mitra guru dalam membangun asesmen yang lebih objektif dan adaptif, ujar Bambang.

Sementara itu Azwar mengajak para guru untuk bereksperimen dengan berbagai platform berbasis AI. Ia ingin para guru menciptakan pengalaman belajar yang lebih personal dan menyenangkan bagi siswa. Azwar juga menekankan perlunya pendekatan reflektif dalam memilih dan menggunakan teknologi.

Melalui kegiatan ini, MPBI ingin terus memberikan kontribusi pada peningkatan kompetensi guru Bahasa Inggris. Mereka fokus pada tantangan dan peluang baru di era digital. Workshop ini menjadi salah satu langkah konkret UAD dalam mendukung inovasi pendidikan dan kolaborasi dengan komunitas guru di Yogyakarta.

(wijayati/ed: ink)

https://fkip.uad.ac.id/wp-content/uploads/Optimalkan-Asesmen-Bahasa-Inggris-dengan-AI-Bersama-MPBI-UAD.png 1080 1920 Isnanisha Karlina https://fkip.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-fkip.png Isnanisha Karlina2025-04-25 09:58:232025-04-25 10:03:21MPBI UAD Optimalkan Asesmen Bahasa Inggris dengan AI

UAD-UNPAK Bahas Kolaborasi Akademik Berkelanjutan

24/04/2025/by Isnanisha Karlina

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menerima kunjungan akademik dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pakuan (UNPAK) pada Sabtu (19/4). Kegiatan ini berlangsung dengan suasana hangat dan produktif. Kunjungan yang berbentuk kolaborasi akademik ini bertujuan memperkuat sinergi antarperguruan tinggi dalam pengembangan akademik, penelitian, dan peningkatan mutu kelembagaan.

Wakil Dekan I FKIP UAD, Prof. Dr. Suyatno, M.Pd.I., membuka acara dengan memberikan sambutan. Suyatno menyampaikan apresiasi atas kehadiran tim dari FKIP UNPAK. Dalam sambutannya, Suyatno menegaskan pentingnya kolaborasi akademik lintas institusi sebagai langkah strategis dalam menghadapi tantangan dunia pendidikan di era globalisasi. Ia juga menyampaikan berbagai capaian FKIP UAD dalam bidang pembelajaran inovatif, prestasi mahasiswa, serta pengembangan teknologi dalam pendidikan.

Sebagai balasan, Dekan FKIP UNPAK, Dr. H. Eka Suhardi, M.Si., mengucapkan terima kasih atas sambutan hangat dari FKIP UAD. Suhardi menyampaikan bahwa kunjungan ini menjadi langkah awal kerja sama berkelanjutan. Ia juga berharap kerja sama ini mencakup pertukaran dosen dan mahasiswa, pelatihan bersama, penelitian, dan pengembangan kurikulum pada masa mendatang.

Penandatanganan Kerjasama UAD-UNPAK pada kolaborasi akademik

Penandatanganan Kerjasama UAD-UNPAK pada kolaborasi akademik

Setelah sesi sambutan, kedua institusi saling memberikan cendera mata sebagai simbol penghormatan dan komitmen untuk menjalin kerja sama. Prosesi yang berlangsung khidmat ini turut mempererat hubungan kelembagaan secara personal dan bermakna.

Agenda berikutnya, kedua fakultas mengadakan sesi diskusi intensif secara paralel antarprogram studi yang ada pada kedua fakultas. Diskusi ini membahas berbagai topik, mulai dari inovasi pembelajaran, pengembangan SDM, rekognisi tugas akhir mahasiswa, sistem penjaminan mutu, pembukaan pusat studi, strategi promosi, dan peningkatan prestasi mahasiswa. Para pimpinan dari masing-masing prodi saling bertukar pengalaman, berbagi praktik baik, serta mendiskusikan peluang kolaborasi dalam riset maupun pengabdian masyarakat.

Sebagai penutup rangkaian kunjungan, delegasi FKIP UNPAK diajak untuk mengunjungi berbagai fasilitas yang dimiliki FKIP UAD. Kunjungan ini meliputi laboratorium microteaching, ruang praktik pembelajaran, dan perpustakaan. Para tamu tampak antusias melihat langsung berbagai sarana dan prasarana modern yang dimanfaatkan untuk mendukung proses pembelajaran dan pengembangan kompetensi mahasiswa.

Melalui kegiatan ini, baik FKIP UNPAK maupun FKIP UAD berharap dapat mempererat hubungan kelembagaan serta menciptakan berbagai program sinergis yang berdampak positif bagi pengembangan pendidikan di Indonesia. Kunjungan ini bukan hanya menjadi momentum untuk berbagi praktik baik, tetapi juga membangun kolaborasi jangka panjang dalam mendukung transformasi pendidikan yang berkelanjutan.

(kurniawan/ed: ink)

https://fkip.uad.ac.id/wp-content/uploads/UAD-Unpak-Bahas-Kolaborasi-Akademik-Berkelanjutan-2.png 1080 1920 Isnanisha Karlina https://fkip.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-fkip.png Isnanisha Karlina2025-04-24 09:22:062025-04-24 09:23:45UAD-UNPAK Bahas Kolaborasi Akademik Berkelanjutan

PBI UAD Jalin Sinergi Lewat Temu Wali Mahasiswa 2024

23/04/2025/by Isnanisha Karlina

Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar acara Temu Wali Mahasiswa Angkatan 2024. Kaprodi PBI, Sucipto, Ph.D., serta Sekprodi PBI, Rahmi Munfangati, M.Pd., memimpin agenda secara daring melalui Google Meet pada Sabtu (08/03).

Pada agenda tersebut hadir pula Dosen Pembimbing Akademik, yaitu Dr. Ani Susanti, M.Pd.B.I., Dr. Azwar Abbas, M.Hum., dan Indah Fajar Wahyuni, Ph.D. Tujuan acara ini adalah untuk mempererat komunikasi antara pihak program studi dengan para orang tua/wali mahasiswa. Selain itu prodi juga ingin memberikan pemahaman mendalam mengenai visi, tujuan, program, dan profil lulusan PBI UAD.

Sesi pertama adalah perkenalan prodi kemudian dilanjutkan dengan pemaparan visi dan tujuan program studi, serta gambaran tentang prospek lulusan PBI. Pada sesi selanjutnya Rahmi menjelaskan secara rinci tentang kurikulum program studi. Hal tersebut mencakup struktur mata kuliah serta kegiatan yang mendukung perkembangan mahasiswa.

Selanjutnya, masing-masing Dosen Pembimbing Akademik berkesempatan untuk memperkenalkan diri. Mereka juga mengajak orang tua/wali mahasiswa untuk bersinergi dalam mendampingi dan mengawal perkembangan akademik mahasiswa.

Dalam kesempatan tersebut, Sucipto menjelaskan bahwa Program Studi PBI UAD fokus memberikan berbagai kegiatan akademik dan non-akademik. Ia menekankan bahwa tujuan mereka adalah membantu mahasiswa mengembangkan kemampuan dengan baik. Hal ini untuk menghasilkan lulusan yang sukses, berbudi pekerti luhur, berwawasan luas, dan siap beradaptasi dengan perubahan zaman.

Program Studi PBI UAD berkomitmen untuk memberikan upaya terbaik melalui berbagai kegiatan akademik dan non-akademik. Kami ingin memastikan bahwa mahasiswa dapat mengembangkan potensi diri secara optimal, menjadi lulusan yang sukses, berakhlak mulia, memiliki wawasan luas, dan siap beradaptasi dengan perkembangan zaman, ungkap Sucipto.

Acara temu wali ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam membangun kolaborasi yang baik antara program studi dan orang tua/wali mahasiswa untuk mendukung perkembangan pendidikan mahasiswa secara optimal. Dengan kerjasama yang erat, kita dapat memastikan mahasiswa meraih kesuksesan di masa depan.

(widiarna/ed:ink)

https://fkip.uad.ac.id/wp-content/uploads/PBI-UAD-Jalin-Sinergi-Lewat-Temu-Wali-Mahasiswa-2024-2.png 1080 1920 Isnanisha Karlina https://fkip.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-fkip.png Isnanisha Karlina2025-04-23 10:14:312025-04-23 10:14:31PBI UAD Jalin Sinergi Lewat Temu Wali Mahasiswa 2024

Mahasiswa PPKn UAD Telusuri Museum Pendidikan Indonesia

23/04/2025/by HUMAS

Mahasiswa Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengunjungi Museum Pendidikan Indonesia (14/04/2025). Syifa Siti Aulia, M.Pd., sebagai dosen pengampu memandu kegiatan kunjung museum tersebut. Kunjungan ini merupakan upaya memperkuat pemahaman dinamika dan perkembangan manajemen pendidikan di Indonesia melalui pendekatan historis dan kontekstual. PPKN UAD memang memilki kurikulum pembelajaran untuk kuliah lapangan baik mengunjungi museum atau tempat bersejarah lainnya.

Mahasiswa PPKn UAD Telusuri Jejak Manajemen Pendidikan

Annisa Ritmasari, salah satu mahasiswa menyampaikan antusiasmenya atas pengalaman belajar langsung di museum tersebut.

“Pengalaman ini sangat berharga karena kami tidak hanya melihat koleksi artefak sejarah, tetapi juga dapat merasakan bagaimana sistem pendidikan Indonesia telah berkembang seiring waktu. Ini memberi kami pemahaman yang lebih mendalam tentang transformasi pendidikan di Indonesia dan bagaimana faktor-faktor sosial, politik, dan budaya berperan dalam perubahan tersebut,” ujar Annisa.

Baca juga: Mahasiswa PPKn UAD Dalami Proses Legislasi di DPRD DIY

Mirza Khoirul Azam menyampaikan hal yang sama, menilai bahwa museum tersebut memberikan wawasan mendalam terkait perkembangan kebijakan dan struktur pendidikan nasional.

“Museum ini membuka pemahaman kami mengenai perjalanan panjang kebijakan pendidikan di Indonesia, dari masa kolonial hingga era reformasi. Kami bisa melihat bagaimana kebijakan tersebut berkembang dan beradaptasi dengan perubahan sosial, politik, dan ekonomi yang terjadi di Indonesia,” ungkap Mirza.

Menurut Syifa, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman belajar yang autentik bagi mahasiswa. Melalui kunjungan langsung ke museum, syifa mengajak untuk memahami konsep manajemen pendidikan secara nyata dan kontekstual. Pengalaman ini harapannya mampu memperkuat pemahaman mereka terhadap teori yang telah dipelajari di dalam kelas. Dengan begitu, mahasiswa tidak hanya memahami teori, tetapi juga melihat aplikasinya dalam lintasan sejarah pendidikan Indonesia.

“Pembelajaran tidak hanya terjadi di ruang kelas. Museum ini menjadi ruang refleksi historis yang kaya untuk memahami bagaimana kebijakan pendidikan diatur, dikelola, dan berkembang di Indonesia. Ini penting untuk menumbuhkan kesadaran kritis mahasiswa sebagai calon pendidik dan pengelola pendidikan,” jelasnya.

Melalui kunjungan ini, harapannya Mahasiswa PPKN UAD tidak hanya memahami konsep manajemen pendidikan secara teoritis, tetapi juga mampu mengaitkannya dengan realitas dan konteks sejarah pendidikan nasional. Kuliah lapangan ini menjadi bagian dari pembelajaran kontekstual yang terintegrasi dalam kurikulum berbasis pengalaman nyata.

(Rhmn/ed: jap)

https://fkip.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-PPKn-UAD-Telusuri-Jejak-Manajemen-Pendidikan.png 324 576 HUMAS https://fkip.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-fkip.png HUMAS2025-04-23 09:23:332025-04-23 09:23:33Mahasiswa PPKn UAD Telusuri Museum Pendidikan Indonesia

Pelatihan Torakur: Inovasi Cerdas Mahasiswa PPG!

22/04/2025/by Isnanisha Karlina

Mahasiswa Prodi PPG FKIP UAD bidang PGSD kelas C menggelar aksi nyata pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan bertajuk “Meningkatkan Keterampilan SDM dan Daya Jual Hasil Pertanian melalui Workshop Pengolahan Buah Tomat menjadi Manisan Torakur”. Agenda ini merupakan realisasi Mata Kuliah Proyek Kepemimpinan. Pelatihan torakur ini berlangsung di Perumahan Dirgantara Asri, Jragung, Jogotirto, Kecamatan Berbah, Kabupaten Sleman, pada Jumat (18/04).

Para mahasiswa dibimbing oleh dosen PGSD UAD, Kirana Pramadewi, S.Sos., M.Pd untuk merancang pelatihan yang tidak hanya edukatif namun aplikatif. Pelatihan semacam ini harapannya mampu membuka peluang usaha rumahan, khususnya bagi ibu-ibu PKK setempat.

Ketua Kelompok 1 Proyek Kepemimpinan, Muhamad Fatoni, dalam sambutannya menyampaikan antusiasme atas terlaksananya workshop ini. Ia juga menjelaskan meskipun inovasi ini unik tetapi itulah keistimewaanya. Inovasi ini bisa menjadi peluang usaha baru.

Mungkin masih terdengar unik atau aneh, tomat tapi rasa kurma. Tapi justru di situlah letak keistimewaannya karena ini adalah inovasi yang dapat menjadi peluang usaha baru buat ibu-ibu di rumah. Hari ini kita akan belajar bareng, praktik langsung juga, dan pastinya seru-seruan sambil menambah ilmu,” ungkap Fatoni.

Workshop ini membawa sejumlah tujuan strategis, yakni: 1). meningkatkan keterampilan ibu-ibu PKK dalam mengolah tomat menjadi produk bernilai jual tinggi; 2). mendorong tumbuhnya usaha berbasis pertanian yang berdaya saing dan berkelanjutan; 3). menawarkan alternatif olahan tomat dengan masa simpan lebih panjang; 4). meningkatkan nilai tambah hasil pertanian untuk menunjang kesejahteraan ekonomi keluarga.

Anggota PKK Perumahan Dirgantara Berbah saat membuat Torakur

Anggota PKK Perumahan Dirgantara Berbah saat membuat Torakur

Ketua PKK, Fathia Amrina Rosyida, S.Psi. memberikan apresiasi tinggi atas kegiatan ini. Ia berharap pelatihan seperti ini dapat memberikan dampak langsung bagi masyarakat.

Semoga bisa dimanfaatkan warga dan memberikan nilai ekonomis di masyarakat, ungkap Fathia.

Selain menjadi ruang pembelajaran praktis, pelatihan torakur ini menjadi sarana belajar praktik bagi peserta. Kirana menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya tugas akademik semata, melainkan bagian dari kontribusi mahasiswa dalam menciptakan perubahan positif di masyarakat.

Melalui workshop ini, harapanya para peserta mampu mengembangkan keterampilan baru serta membuka peluang usaha baru dari bahan lokal yang belum termanfaatkan denganbaik. Ke depan, mahasiswa dan warga perlu mengembangkan kolaborasi seperti ini untuk mendorong pemberdayaan masyarakat lewat pendidikan dan inovasi.

https://fkip.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pelatihan-Torakur-Inovasi-Cerdas-Mahasiswa-PPG.png 540 969 Isnanisha Karlina https://fkip.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-fkip.png Isnanisha Karlina2025-04-22 11:07:022025-04-22 11:23:43Pelatihan Torakur: Inovasi Cerdas Mahasiswa PPG!

Dahlan Muda Menginspirasi: Apa Pentingnya Kuliah?

21/04/2025/by Isnanisha Karlina

Mahasiswa Prodi Pendidikan Matematika (PMat) FKIP UAD, Iftiana Umi Aisyah dan Nazwa Nur Adilah mengikuti program pengabdian masyarakat UAD. Ifitiana dan Nazwa memberikan sosialisai terkait pentingnya kuliah di SMA Muhamamdiyah Kebumen pada Selasa (18/02).

Dengan dorongan dan bimbingan dari dosen PMat, Aan Hendroanto, S,Pd, M.Sc., Iftiana dan Nazwa mengakui bahwa kegiatan ini untuk melatih mahasiswa menjadi narasumber yang baik serta dapat menyampaikan dan memberikan inspirasi kepada masyarakat. Acara tersebut dimulai pukul 10.30 WIB kemudian berlanjut ke acara inti yang terbagi menjadi dua sesi. Sesi yang pertama pemaparan materi terkait pentingnya pendidikan lanjut bagi peserta didik.

Hal ini sebagai pemantik sehingga terdapat peserta didik yang terlihat penasaran “Apakah kuliah sepenting itu?”. Kemudian Iftiana dan Nazwa memaparkan data atau fakta-fakta terkait persentase lulusan kuliah yang memiliki hidup mapan. Selain itu lengkap juga dengan data tingginya angka pengangguran saat ini.

Masuk sesi kedua, Iftiana dan Nazwa memberikan informasi tentang beasiswa. Mereka menjelaskan bahwa beasiswa terdapat banyak macamnya, ada yang dari pemerintah, ada juga yang dari kampus ataupun lembaga swasta. Beasiswa memberikan benefit yang besar, salah satunya adalah tanggungan biaya kuliah.

Pada akhir sesi, mereka mengenalkan bahwa Universitas Ahmad Dahlan membuka banyak jalur beasiswa. Mulai dari beasiswa program misi (BPM), beasiswa talenta unggul (BTU), beasiswa kader persyerikatan, beasiswa prestasi, dan masih banyak lagi. Untuk menutup acara, tim menyediakan sesi kuis dan tanya jawab. Selain itu, Iftiana dan Nazwa juga memberikan buah tangan sebagai bentuk apresiasi terhadap peserta didik.

Melalui program pengabdian masyarakat, mereka menunjukkan pentingnya kolaborasi antara mahasiswa, dosen, dan sekolah untuk bersama-sama memajukan pendidikan. Harapannya, kegiatan ini dapat memotivasi siswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

(wafi/ed: ink)

https://fkip.uad.ac.id/wp-content/uploads/Dahlan-Muda-Menginspirasi-Apa-Pentingnya-Kuliah-2.png 540 969 Isnanisha Karlina https://fkip.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-fkip.png Isnanisha Karlina2025-04-21 09:54:152025-04-21 09:54:15Dahlan Muda Menginspirasi: Apa Pentingnya Kuliah?

Kebersamaan & Edukasi dalam Syimphonia 2024 PBI UAD

20/04/2025/by Isnanisha Karlina

Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (EDSA) FKIP UAD sukses menggelar rangkaian acara Syawalan dan English Camp Batch 2024 bertajuk SYIMPHONIA pada Jumat–Sabtu, 18–19 April 2025.

Nama SYIMPHONIA merupakan singkatan dari Syawal Moment with Phaedria and Niafora, di mana Phaedria melambangkan ikatan persahabatan yang mendalam, dan Niafora menyimbolkan rasa kesatuan dan kebersamaan. Kedua simbol ini menjadi landasan nilai dalam kegiatan yang sarat nuansa kekeluargaan dan semangat belajar tersebut.

Syawalan di Laboratorium Bahasa A menjadi agenda pembuka kegiatan, di mana panitia menghadirkan Ustadz Muhammad Ziya Ul Albab sebagai pemateri. Ketua HMPS PBI EDSA 2024/2025, Derly Syahputra, menyampaikan sambutan pembuka sekaligus apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan acara.

Syawalan ini bukan hanya menjadi momen untuk saling memaafkan, tetapi juga mempererat tali persaudaraan setelah bulan Ramadhan. Semoga English Camp ini menjadi ruang belajar yang menyenangkan dan memperluas wawasan kita semua, ujar Derly.

Kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Kepala Program Studi PBI UAD, Sucipto, Ph.D. Ia mengapresiasi inisiatif mahasiswa dalam menyelenggarakan kegiatan berbasis keislaman dan edukatif.

Agenda seperti ini perlu terus dilanjutkan karena mampu memperkuat karakter dan spiritualitas mahasiswa. Saya juga berharap kegiatan berbahasa bisa dikemas dalam bentuk games atau aktivitas menyenangkan lainnya, tutur Sucipto.

Mahasiswa PBI sedang melakukan game

Mahasiswa PBI sedang melakukan game

Dalam tausiyahnya, Ustadz Muhammad Ziya Ul Albab menyampaikan pesan reflektif mengenai pentingnya tetap berbuat baik dan tetap mengejar ilmu. Beliau mengingatkan bahwa kesulitan hidup tidak seharusnya menjadi hambatan, melainkan motivasi untuk terus berkembang dan berkontribusi positif kepada sesama.

Hidup hanya sekali, hiduplah yang berarti. Kejar impianmu, tapi jangan lalaikan Allah, Rasulullah, dan kematian, ujar Muhammad.

Setelah agenda Syawalan, peserta menuju Desa Wisata Plosokuning, Turi, Sleman, untuk mengikuti kegiatan inti English Camp dan malam keakraban (Makrab) hingga Sabtu, (19/04). Di lokasi tersebut, peserta mengikuti berbagai aktivitas untuk memperkuat kebersamaan sekaligus meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris melalui pendekatan interaktif dan rekreatif.

(widiarna/ed ink)

https://fkip.uad.ac.id/wp-content/uploads/Kebersamaan-Edukasi-dalam-Syimphonia-2024-PBI-UAD-2.png 1080 1920 Isnanisha Karlina https://fkip.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-fkip.png Isnanisha Karlina2025-04-20 14:02:362025-07-09 14:03:44Kebersamaan & Edukasi dalam Syimphonia 2024 PBI UAD
Page 4 of 122«‹23456›»

Cari

FKIP UAD

Kampus 4 (Kampus Utama)

Universitas Ahmad Dahlan
Jl. Ahmad Yani (Ringroad Selatan) Tamanan Banguntapan Bantul Yogyakarta 55166
Telepon : (0274) 563515, 511830, 379418, 371120 Ext.
Telepon : –
Faximille : 0274-564604
Email : info[at]fkip.uad.ac.id

Informasi Tentang

Universitas Ahmad dahlan

Portal Akademik

Calon Mahasiswa

Jadwal Kuliah

Kuliah Online

Journal @UAD

Digital Library

Repository

Conference @UAD

Statistik Pengunjung

  • 891495Total visitors:
  • 160Visitors today:
  • 11977Visitors per month:
  • 1,097Visitors per day:
  • 0Visitors currently online:

Daftar di UAD dan kembangkan potensimu dengan banyak program yang bisa dipilih untuk calon mahasiswa

Informasi PMB
Universitas Ahmad Dahlan

Telp. (0274) 563515
Hotline PMB
S1 – 0853-8500-1960
S2 – 0878-3827-1960

Scroll to top